Tiga Rumah Rusak Akibat Jatuhnya Pesawat Tempur Hawk di Riau

Tidak ada korban jiwa dalam jatuhnya pesawat tempur Hawk di Riau pagi tadi, Namun ada tiga rumah rusak dalam kejadian ini.  Satu rumah rusak berjarak 100 meter dari lokasi jatuhnya pesawat.  Pesawat tempur BAe Hawk 209 TNI Angkatan Udara jatuh saat akan mendarat di Pangkalan Udara, pada pukul 08.13 WIB Senin (15/6/2020).Pesawat dengan registrasi TT-9209 yang dipiloti Lettu Apriyanto Ismail dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin  Pekanbaru jatuh ke permukiman penduduk.Lokasi kecelakaan sekira 5 kilometer dari ujung landasan pacu 36 Lanud Roesmin Nurjadin.Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Lettu Apriyanto berhasil selamat  setelah melontarkan diri dari pesawat dengan kursi lontar.Namun tiga rumah warga di Desa Pandau, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Riau mengalami kerusakan.Satu rumah mengalami kerusakan paling parah karena dihantam langsung badan pesawat. Beruntung rumah itu dalam keadaan kosong."Sudah enam bulan lebih rumah itu kosong. Pemiliknya pegawai BUMN yang tugas di luar Kota Pekanbaru. Rumah itu baru direhab, tapi sekarang rusak," kata warga setempat, seperti dilansir Antara.Rumah disebelahnya juga mengalami kerusakan pada bagian pagar. Sementara satu rumah lainnya yang rusak berjarak sekira 100 meter dari lokasi pesawat jatuh.Rumah itu rusak di bagian atap akibat tertimpa kursi pelontar. Ketiga rumah itu sudah dipasang garis polisi dan dijaga aparat TNI.Belum diketahui penyebab jatuhnya pesawat tempur buatan Inggris ini. Pesawat BAe Hawk 209 sudah memperkuat TNI AU sejak 1996 lalu.