Jualan sambil nge-DJ, seorang penjual jajanan pentol cilok keliling di Gresik, Jawa Timur mendadak viral. Kini dagangan pentolnya menjadi buruan warga yang terhibur.
Ada-ada saja gaya Sholeh (40), pedagang pentol keliling dalam menjajakan dagangannya. Agar jualannya laris, Sholeh atau yang dikenal sebagai Cak Sule memodifikasi rombongnya bak studio musik.Rombong pentol Cak Sholeh dilengkapi sound system dan microphone untuk nge-DJ. Ini untuk mengundang perhatian pelanggan. Jajanan pentol berlebel Cak Sule ini laku keras.[caption id="attachment_331904" align="alignnone" width="900"]
Foto: Muhammad Habib | ANTV[/caption]Setiap pukul satu siang, Sholeh bersiap dari rumah kontrakannya untuk mulai berjualan pentol yang sudah ia buat sejak pagi hari. Kehadiran Pentol Cak Sule ini kerap ditunggu-tunggu pelanggannya. Tentu saja karena Sholeh kerap kali bergaya DJ profesional untuk mengundang perhatian. Dentuman musik disco juga jadi ciri khas Sholeh dibandingkan rombong penjual pentol lainnya.Sholeh mengaku inovasi ini dilakukan untuk mempermudah ia berjualan, juga sembari menyalurkan kegemarannya menyanyi dan bermusik. Sholeh ternyata memang jago bernyanyi lagu dangdut, pop dan keroncong. Koleksi lagu di rombong pentolnya banyak karena banyak permintaan lagu dari para pelanggannya.Tiap hari Sholeh berdagang keliling dari wilayah Karang Turi sampai Pulau Pancikan, Kabupaten Gresik. Jalan yang disusurinya sekitar lima kilometer. Namun Sholeh hanya butuh sekitar enam jam saja sampai semua pentol dagangan habis.Setiap hari ia meraup laba Rp100 ribu hingga Rp150 ribu selama keliling berjualan mulai pukul 13.00 wib sampai sore. Muhammad Habib | Gresik, Jawa Timur
Baca Juga :