Ratusan pedagang Pasar AntrI, Cimahi, ikuti rapid test yang dilakukan oleh petugas rapid test mobil keliling. Hasil pemeriksaan rapid test ini seorang pedagang pasar tradisional reaktif positif covid-19.
Sasaran rapid test covid-19 kali ini dilakukan di salah satu supermarket di Jalan Jenderal Amir Machmud. Rapid test diselenggarakan oleh Tim Gugus Penanganan Covid-19 Provinsi Jabar dan Kota Cimahi dengan sistem mobile atau mendatangi tempat keramaian atau kerumunan massa dan mendapat sambutan antusias dari masyarakat.Satu per satu sampel darah pengunjung yang akan berbelanja diperiksa dan diambil oleh petugas. Tak hanya di supermarket, rapid test juga digelar di pasar atas Kota Cimahi. Sebanyak 150 pedagang dari Pasar Atas dan Pasar Antri mengikuti rapid test ini.Sementara itu, puluhan pengemudi ojeg online (ojol) tak luput dari pemeriksaan dan pengambilan sampel darah. Petugas langsung mendatangi pengemudi ojol yang tengah mangkal di Jalan Jenderal Amir Machmud. Dari 300 sampel darah warga yang dilaukan rapid test, hasilnya seorang pedagang Pasar Antri dinyatakan reaktif positif covid-19. Dengan demikian sudah ada 3 orang pedagang Pasar Antri yang diyatakan positif covid-19.Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Drg Pratiwi, mengatakan, pelaksanaan rapid test secara massal dilakukan karena Kota Cimahi Tengah memperpanjang PSBB hingga 12 juni mendatang. Berbeda dengan daerah lain yang pada 1 juni 2020 mulai memberlakukan new normal.Selain itu, raid test massal juga untuk mengetahui penyebaran covid-19 pasca ditemukannya cluster atau dua pedagang Pasar Antri yang diyatakan positif beberapa waktu lalu. Hingga saat ini Pasar Antri sendiri belum beroperasi dan tutup sejak 24 mei 2020 hingga 14 hari ke depan.Endra Kusumah |Kota Cimahi, Jawa Barat
Baca Juga :
