Saat Covid-19, Warga Dua Kampung di Banyuasin Bentrok

Astaga, saat pandemi covid-19, warga 2 kampung di Banyuasin, Sumatera Selatan, terlibat bentrok. Ini dipicu perkelahian antar remaja yang meluas hingga ke para orang tua. Bentrok antar 2 kampung di Kecamatan Sumsang 2, Banyuasin, Sumatera Selatan, terjadi ketika sejumlah anggota keluarga dari 3 remaja Desa Sungsang 4 yang menjadi korban penusukan, mendatangi Desa Sumsang 2 untuk melakukan serangan balasan terhadap pelaku dan menuntut pelaku dihukum.Tak terima dimasuki oleh keluarga korban yang membawa senjata tajam, warga Desa Sungsang 2 memberikan serangan. Bentrokan pun pecah, mereka saling lempar kayu dan saling mengancam dengan senjata tajam.Polisi yang mendapat kabar adanya bentrokan antar dua kelompok massa, langsung meluncur ke lokasi kejadian dan melepaskan tembakan senjata api beberapa kali ke udara untuk membubarkan pertikaian. Upaya petugas sukses, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.[caption id="attachment_328905" align="alignnone" width="900"] Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Selatan Kombes Supriadi. (ANTV Erda Suhaimi).[/caption]Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi menyebut saat ini 2 orang terduga pelaku penusukan terhadap ketiga remaja Desa Sumsang 4, sudah diringkus dan ditahan di Polres Banyuasin, guna proses hukum lebih lanjut.Ia menambahkan, untuk mengantisipasi bentrokan susulan antar desa, sejumlah petugas Polda Sumatera Selatan Dan Polres Banyuasin disiagakan hingga situasi benar-benar kondusif.“Saat ini sudah kondusif. Sampai saat ini kita, dari Polres Banyuasin masih men- standby -kan anggota di sana karena pada prinsipnya kan korban pasti meminta supaya diproses (hukum). Nah, ini kan sudah kita proses dan sudah kita bawa (pelaku) ke Polres Banyuasin,” katanya, Erda Suhaimi | Palembang, Sumatera Selatan