Ratusan pedagang pasar tradisional 23 maret Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, Kamis sore (28/5/2020) melakukan rapid test massal. Rapid test ini digelar oleh Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu, untuk mengantisipasi penyebaran covid-19.
Menyusul semakin meningkatnya jumlah kasus positif covid-19 di wilayah Sulawesi Utara, yang sudah mencapai 198 kasus, membuat dinas kesehatan serta Tim Gugus Tugas Pemerintah Kota Kotamobagu menggelar rapid test massal. Pemeriksaan rapid test massal ini dilakukan terhadap ratusan pedagang Pasar Tradisional 23 Maret Kota Kotamobagu.Satu per satu para pedagang pasar langsung dilakukan pengambilan sampel darah oleh petugas kesehatan. Hal ini dilakukan tak lain untuk memutuskan mata rantai dari adanya penyebaran covid-19 di wilayah Kotamobagu.Menurut salah satu pedagang, bahwa dengan adanya rapid test ini mereka justru mendukung dan siap menerima hasilnya seperti apa. Apalagi ini demi kesehatan bagi para pedagang . Namun mereka berharap nantinya tidak ada pedagang yang dinyatakan positif.Kepala Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu, Tanty Korompot mengatakan rapid test dilakukan terhadap terhadap 600 pedagang ini tak lain untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 diwilayah kota kotamobagu. “Namun jika nantinya ada pedagang yang dinyatakan reaktif, petugas akan melanjutkan dengan melakukan swab, “ ujar Tanty Korompos.Selain melakukan rapid test kepada 300 pedagang Pasar Tradisional 23 Maret, petugas kesehatan juga melakukan rapid test secara massal kepada 300 pedagang yang ada di Pasar Serasi Kotamobagu. Untuk hasilnya dinas kesehatan akan mengumumkan secara resmi setelah seluruh pedagang selesai dilakukan rapid test.Rifandi Kamaru | Kotamobagu, Sulawesi Utara
Rapid Test Massal Para Pedagang Pasar Tradisional Kota Kotamobagu
Kamis, 28 Mei 2020 - 23:13 WIB