Media sosial instagram, dihebohkan dengan halal bihalal Idul Fitri dan hiburan yang digelar IPDN Kampus Jatinangor Sumedang, Jawa Barat, pada saat PSBB berlangsung.
Pihak IPDN pun angkat bicara, dan mengaku kegiatan tersebut merupakan kegiatan makan siang rutin, sementara hiburan musik merupakan dalam upaya penjaga imunitas dan psikologi praja yang tidak mudik, dan telah karantina di kampus selama tiga bulan.Kehebohan kembali terjadi di lingkungan Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Kampus Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Pasalnya, heboh di media sosial, mengenai aktivitas di lingkungan kampus IPDN, yang melakanakan halal bihalal Idul Fitri dan kegiatan hiburan pada 24 Mei lalu. Dalam foto yang beredar, terlihat aktivitas makan siang bersama yang digelar di salah satu aula kampus IPDN Jatinangor.Menanggapi hal tersebut, pihak IPDN membenarkan kegiatan tersebut digelar pada hari raya Idul Fitri di gedung Nusantara IPDN. Namun pihak IPDN membantah telah melanggar PSBB, lantaran acara tersebut merupakan acara makan siang rutin yang digelar IPDN, dan diikuti oleh internal IPDN.Sementara terkait adanya hiburan music, pihak IPDN mengaku hal tersebut sebagai upaya dari pihak kampus untuk menjaga imunitas dan psikologi para Praja, yang tidak mudik dan diam di kampus selama tiga bulan lebih, sejak berlakunya PSBB Jabar dan pelarangan mudik, serta dirasa aman setelah seluruh praja telah dilakukan rapid tes dan negatif covid-19.Sebanyak 3.700 lebih praja IPDN yang berdiam diri di lingkungan kampus, lantaran pelarangan mudik selama masa pandemi covid-19. Para praja melaksanakan shalat Ied di wisma masing-masing, tersebar di 38 titik area wisma IPDN. Lutfi Setia Rafsanjani | Sumedang, Jawa Barat
Baca Juga :