Mengejar Malam Lailatul Qadar di Musim Pandemi Corona

Mengejar Malam Lailatul Qadar di Musim Pandemi Corona
Mengejar Malam Lailatul Qadar di Musim Pandemi Corona (Foto : )
10 hari terakhir di bulan Ramadan menjadi waktu yang istimewa bagi umat Islam untuk beribadah dan mengejar malam Lailatur Qadar.
10 hari terakhir bulan Ramadan menjadi waktu yang lebih istimewa dibandingkan hari-hari sebelumnya di Bulan Ramadan. Banyak umat Islam yang berusaha mengejar malam Lailatur Qadar pada waktu ini. Malam Lailatul Qadar adalah malam ketika Alquran secara keseluruhan diturunkan dari Lauhul Mahfuz ke Baitul Izzah.Nabi Muhammad sendiri memang meningkatkan ibadah pada hari-hari terakhir Ramadan.Diriwayatkan dari Aisyah, "Ketika memasuki 10 akhir Ramadan, Nabi mengencangkan sarung, mengisi malamnya dengan ibadah, dan membangunkan keluarganya untuk ikut ibadah " (H.R. Al-Bukhari).Soal waktu Lailatul Qadar sendiri, hanya Allah yang mengetahuinya. Namun, Rasulullah mengindikasikan malam ini terjadi dalam 10 hari terakhir, yaitu, (1) di antara malam sekitar 10 hari terakhir Ramadan, (2) malam sekitar 7 hari terakhir Ramadan, atau (3) malam ganjil 10 hari terakhir Ramadan.Berikut berbagai amalan untuk mengisi 10 hari terakhir bulan Ramadan:
Mengerjakan Salat Malam/Tahajud Menghidupkan malam-malam bulan Ramadan dapat dilakukan dengan mengerjakan qiyamul lail (shalat malam) berupa shalat tahajud seperti hadis riwayat Aisyah di atas. Dalam hadis lain disebutkan oleh Aisyah, "Aku selalu menyaksikan beliau beribadah selama Ramadan hingga menjelang subuh."