Cegah Peredaran Daging Babi, Satgas Pangan Sidak ke Pasar Baleendah

Cegah Peredaran Daging Babi, Satgas Pangan Sidak ke Pasar Baleendah
Cegah Peredaran Daging Babi, Satgas Pangan Sidak ke Pasar Baleendah (Foto : )
Satgas (Satuan Tugas) Pangan Kabupaten Bandung, Jawa Barat, melakukan Sidak atau Inspeksi Mendadak ke Pasar Baleendah terkait adanya penjualan daging babi.
Pasca terungkapnya penjualan daging babi yang diolah hingga menyerupai daging sapi, Satuan Tugas Pangan yang terdiri dari Dinas Peridustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian, Dinas Kesehatan, TNI dan Polri melakukan Sidak ke Pasar Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (12/5/2020).Aparat gabungan memeriksa setiap lapak penjual daging sapi dengan mengambil sampel daging untuk dilakukan pengujian cepat. Hasilnya, daging dari sejumlah pedagang itu dinyatakan tidak mengandung daging babi maupun bahan pengawet boraks.[caption id="attachment_320585" align="alignnone" width="900"] Cegah Peredaran Daging Babi, Satgas Pangan Sidak ke Pasar Baleendah Petugas menunjukkan uji cepat, hasilnya negatif daging babi. (ANTV/Suhendra).[/caption]Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bandung A. Tisna Umaran mengatakan modus para pelaku menjual daging bagi saat malam hari, sehingga kebanyakan warga tidak mengetahui keberadaan daging babi.Ia menyebut, ada tiga pasar yang diduga menjadi tempat penjualan daging babi di Kabupaten Bandung yakni Pasar Baleendah, Pasar Majalaya dan Pasar Banjaran.“Dengan sidak ini diharapkan masyarakat bisa tenang. Sementara untuk pengujian, pihak Dinas Pertanian menyediakan alat uji cepat dan hasilnya negatif daging babi,” katanya.
Suhendar | Bandung, Jawa Barat   Baca juga: