Program Bantuan Langsung Tunai oleh pemerintah masih dirasa kurang tepat sasaran oleh banyak orang. Lewat petisi daring di laman Change.org, lebih dari 3 ribu warganet minta agar Menteri Pariwisata dan Badan Ekonomi Kreatif menaruh perhatian kepada pekerja seni, panggung dan event terdampak covid19.
Semenjak pemerintah mengeluarkan arahan physical distancing dan aturan PSBB di sejumlah wilayah, setiap aktivitas yang melibatkan kerumunan tidak lagi diperbolehkan. Aktivitas ini termasuk pameran, konser, syukuran, resepsi perkawinan dan event lainnya.
Larangan akan kegiatan ini membuat orang-orang yang terlibat di dalamnya menjadi kehilangan pekerjaan dan penghasilan. Salah satunya Joko Nugroho, seorang kru dekorasi dari Bogor yang mengeluhkan dampak covid19 kepada pekerja di seni, panggung dan event lewat petisi www.change.org/untukpekerjaseni.
“Kru dekorasi, kru panggung, rigging, kru tenda, kru katering, lighting engineer, lighting designer, kru lighting, LED engineer, sound engineer, kru sound, kru AC, operator genset, penyanyi, pemain band, perias, event organizer, wedding organizer tim kreatif, fotografer, videografer. Orang-orang dengan profesi tersebut banyak kehilangan pekerjaan selama pandemi covid19,” tulis Joko di petisi.
Ia membuat petisi ini kepada Wishnutama, Menteri Pariwisata dan Badan Ekonomi Kreatif agar lebih memperhatikan nasib pekerja seni, panggung dan event yang terdampak covid19. Ia meminta agar Program Bantuan Langsung Tunai juga diberikan kepada orang-orang yang kehilangan pekerjaan selama pandemi covid19.
Banyak juga warganet yang setuju dan menuliskan komentar di petisi seperti berikut:
“Banyak teman penari yang tidak ada pemasukan selama dirumah aja”, kata akun Dyoti Inri Saraswati.
“Saya juga bagian dari industri ini, sebagai musisi dan videografer yg kehilangan penghasilan. Kami yg berada di industri ini tidak mendapat perhatian sedikitpun, padahal penghasilan kami benar2 terkena dampak dari pandemi ini,” kata akun Saiful Anwar.
Menurut Joko, selaku seorang yang berkecimpung di dunia pertelevisian dan panggung selama lebih dari 20 tahun, Wishnutama akan memahami bagaimana suka duka pekerjaan mereka.
“Saya yakin kalau kita bersuara bersama-sama, Bapak Wishnutama pasti mau mendengar dan memperjuangkan nasib kita. Dukung dan sebarkan petisi ini untuk membantu kehidupan banyak pekerja panggung dan event, “tutup Joko di petisi.
Ori Sanri Sidabutar | Associate Campaigner, Change.org Indonesia
Baca Juga :
