Kasus Melonjak, Solok Selatan Tak Lagi Jadi Daerah Aman Covid-19

kasus melonjak solok selatan
kasus melonjak solok selatan (Foto : )
Jumlah kasus positif virus corona di Sumatera Barat melonjak menjadi 252 kasus. Setelah hari ini adanya tambahan 14 warga terkonfirmasi positif. Seiring penambahan jumlah pasien, zona hijau di Sumatera Barat juga berkurang, setelah kemarin ditemukan kasus positif di Kabupaten Solok Selatan.
Berdasarkan data gugus tugas penanganan covid-19 provinsi Sumatera Barat, 14 kasus terkonfirmasi positif covid-19 itu, empat orang berasal dari Kabupaten Agam, dan tiga dari Kota Padang.Selain itu, juga ada dua pasien masing-masing dari Payakumbuh, Bukittinggi dan Padang Pariaman, serta satu tambahan dari kabupaten tanah datar.Sehari sebelumnya, dari hasil uji laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, juga terkonfirmasi 17 kasus positif covid-19, dari jumlah itu, tiga diantaranya berasal dari Kabupaten Solok Selatan.Temuan tiga kasus positif itu, menjadi kasus pertama di Solok Selatan, sekaligus mengakhiri status solok selatan sebagai zona hijau, atau daerah yang selama ini dianggap paling aman dari penyebaran virus corona.Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Solok Selatan Abdul Rahman,  tiga warga terkonfirmasi positif itu merupakan satu keluarga, yang diduga terpapar setelah berkunjung ke Kota Padang.Agar penyebaran virus corona di daerahnya tidak cepat menyebar, tim gugus tugas Solok Selatan, terus
tracing terhadap orang-orang yang pernah kontak dengan pasien. Wahyudi Agus | Padang, Sumatera Barat