Para pedagang takjil di Pasar Lama, Kota Serang, keluhkan adanya pungutan liar yang dilakukan oleh oknum berpakaian sipil. Adapun besaran pungutan liar, mencapai dua ribu rupiah dan diminta setiap harinya oleh oknum tersebut.
Menurut pedagang, selain pungutan itu, mereka juga diminta uang oleh oknum sebesar empat ratus ribu rupiah dengan dalih sewa lapak, selama berjualan di bulan Ramadan.Aksi sejumlah pedagang takjil yang curhat ke petugas Satpol PP, soal adanya pungutan liat dari sejumlah oknum tak bertanggung jawab, di pasar Lama, Kota Serang.Mereka keluhkan adanya pungutan liar, yang dilakukan oleh oknum berpakaian sipil, adapun besaran pungutan liar mencapai dua ribu rupiah, dan diminta setiap harinya oleh oknum tersebut.Menurut pedagang, selain pungutan itu mereka juga diminta uang oleh oknum sebesar empat ratus ribu rupiah, dengan dalih sewa lapak selama berjualan di bulan Ramadan.Sementara untuk pungutan resmi mereka diwajibkan membayar uang retribusi dua ribu rupiah, ke Pemkot Serang untuk jasa kebersihan.Para oknum tersebut berpakaian sipil, suka meminta uang dua ribu rupiah, setiap menjelang sore diminta oleh oknum sipil, adapun dalihnya merupakan uang keamanan.Dengan melaporkan perihal itu ke petugas Satpol PP Kota Serang yang berada di Pasar Lama, karena mengaku resah dengan keberadaan oknum yang meminta pungli itu, pedagang berharap bisa ditindaklanjuti oleh Pemkot Serang.Sementara itu, Kasatpol PP Kota Serang, Kusna Ramdani akan menindaklanjuti laporan tersebut. Adapun soal sewa lapak itu, merupakan ranah Disperindagkop UKM Kota Serang. Pihak Satpol PP, akan segera mencari tau oknum tersebut. Siti Marufah | Serang, Banten
Baca Juga :
