Pandemi virus corona juga berdampak pada bisnis restoran dan bar yang dikelola oleh Ed Sheeran, Bertie Blossoms. Meski begitu, penyanyi asal Inggris tersebut tetap bertanggung jawab penuh atas gaji karyawannya.
Dilansir dari The Sun, Ed Sheeran bersikeras tidak menerima bantuan Pemerintah untuk membayar sepuluh staf di restoran dan barnya di Notting Hill, London Barat.Bertie Blossoms, yang dimiliki Ed bersama dengan manajernya Stuart Camp, terpaksa ditutup pada bulan Maret ketika pandemi virus corona menyerang.Itu berarti tidak ada pekerjaan untuk karyawan Ed, yang termasuk para staf dan pelayan bar, koki, serta asisten dapur.Meski para pemilik usaha saat ini dapat memperoleh 80 persen upah staf dari Pemerintah, namun perwakilan Ed Sheeran menyatakan tidak akan menerima bantuan dalam bentuk apapun."Bisnis yang dimiliki bersama oleh Ed Sheeran dan Stuart Camp, tidak, dan tidak akan, mengakses skema Pemerintah apa pun dalam bentuk apa pun, termasuk cuti, hibah, pinjaman, dan sebagainya," ujar perwakilan Ed Sheeran.https://www.instagram.com/p/B9R3IV7h7FP/Tentu saja kebijakan dari pelantun lagu Shape of You itu bertolak belakang dengan keputusan yang diambil Victoria Beckham terhadap bisnisnya.Beberapa waktu lalu, Victoria dikecam karena merumahkan 30 karyawan dari bisnis fashionnya yang merugi.Victoria juga tak membayar penuh gaji karyawan dan meminta bantuan pemerintah untuk menopang bisnisnya.Keputusannya memicu banyak kritik dari anggota parlemen dan tokoh masyarakat termasuk pembawa acara Good Morning Britain, Piers Morgan.
Baca Juga :