Peduli Dampak Covid-19, Asosiasi Waralaba Bagikan Makanan Uang dan Rapid Test

Peduli Dampak Covid-19, Asosiasi Waralaba Bagikan Makanan Uang dan Rapid Test (Foto Istimewa)
Peduli Dampak Covid-19, Asosiasi Waralaba Bagikan Makanan Uang dan Rapid Test (Foto Istimewa) (Foto : )
Asosiasi Waralaba Indonesia imbau pemerintah membuat aturan khusus untuk industri warlaba agar bisa melanjutkan kegiatannya di tengah kondisi covid 19.
Kondisi tidak menentu akibat dari pandemi covid 19 yang terjadi di seluruh dunia saat ini, membuat keterpurukan disektor industri waralaba. Sedikitnya 75 % karyawan dari sektor waralaba khususnya gerai warung makan wong solo di seluruh indonesia harus dirumahkan.Hal itu diungkapkan Puspowardoyo selaku Ketua Asosiasi Waralaba Indonesia di sela acara pemberian bantuan makanan bagi warga membutuhkan yang dilaksanakan di gerai warung makan Wong Solo,  Tebet, Jakarta Selatan."Pemerintah harusnya membuat aturan khusus bagi pelaku usaha waralaba yang saat ini usahanya makin menurun, imbas dari kondisi yang terjadi," ujar Puspowardoyo.Ditambahkan puspowardoyo kepada wartawan, tidak hanya merugi, sektor waralaba dipastikan gulung tikar jika tidak ada langkah kongkrit dari pemerintah bagi sektor waralaba yang kondisinya makin memprihatinkan dalam keadaan pandemi covid 19 saat ini.Ketegasan pemerintah sangat dinantikan oleh pelaku sektor waralaba yang saat ini menjalankan usahanya, meski harus merumahkan sejumlah karyawannya.Pemberian bantuan yang dilakukan oleh asosiasi waralaba indonesia merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksakan oleh asosiasi warala Indonesia, dalam kondisi pandemi saat ini kegiatan ini dilakukan tiap akhir bulan selama penanganan covid 19 berlangsung. Ratusan warga dan ojol ikut serta dalam acara ini mendapatkan bantuan berupa paket makanan ayam khas wong solo tidak hanya itu di gerai Wong Solo cabang Tebet juga dilakukan rapid test bagi karyawannya dalam rangka menekan penyebaran covid 19 yang tengah melanda sejumlah wilayah di indonesia.