Sehari menjelang Ramadhan para pedagang daging sapi keluhkan sepi pembeli di Pasar Tradisional Karawang, Jawa Barat. Para pedagang mengaku sepi pembeli dan bisa mengalami kerugian besar.
Sepinya pembeli di Pasar Tradisional Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat, akibat mewabahnya covid-19 mulai dirasakan pedagang daging sapi jelang Ramadhan tahun ini. Para pedagang daging sapi potong yang ada di kawasan tersebut hampir semuanya mengeluh sepi. Akibatnya para pedagang daging sapi tahun ini bisa mengalami kerugian. Padahal daging sapi dijual dengan harga Rp110 perkilogramnya, namun minat para pembeli untuk ke pasar sangat kurang.Biasanya satu hari jelang Ramadhan para pedagang daging sapi tersebut banjir pembeli. Bahkan jelang Ramadhan tahun laluperharinya para pedagang bisa menghabiskan lima ekor sapi bahkan lebih.“Tahun ini untuk menghabiskan satu ekor sapi pun para pedagang dirasakan cukup berat, “ ujar salah satu pedagang sapi di Pasar Tradisonal Karawang, Asep.Sepinya para pembeli di pasar tradisional Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat ini sudah terlihat sejak dua pekan lalu. Para pedagang mulai resah lantaran para pelanggan mereka mulai takut untuk keluar rumah untuk menghindari penularan covid-19. Dalam kondisi seperti ini para pedagang juga tidak berani ambil risiko, mereka terpaksa mengurangi order pemotongan sapi, untuk memperkecil risiko kerugian akibat sepi pembeli.Agung Prasetio | Karawang,Jawa Barat
Baca Juga :
