PSSI paparkan kebijakan hadapi Pandemi Covid 19 saat RDPU dengan DPR, PSSI menghentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, serta pembatalan kedatangan Delegasi FIFA untuk memutuskan 6 Stadion Piala Dunia U20 2021.
Langkah antisipasi penyebaran virus Corona atau Pandemi Civid 19 di dua sepakbola tersebut dilakukan oleh PSSI dan PT LIB dengan menghentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 sementara waktu hingga Jum’at 29 Mei 2020.Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Komisi X DPR RI yang berlangsung secara virtual melalui aplikasi video conference, hari ini, Rabu, 8 April 2020.RDPU yang dipimpin Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa ini juga diikuti oleh Sekjen PBSI Achmad Budhiarto, mantan pebulutangkis sekaligus Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Susy Susanti, Wakil Ketua Umum PB PABBSI Djoko Pramono serta dua atlet nasional yakni pebulutangkis Kevin Sanjaya dan lifter Eko Yuli Irawan.Pada kesempatan ini, Iriawan menyampaikan paparan terkait ‘Kebijakan PSSI Dalam Kondisi Pandemi Covid 19’. Ia menjelaskan, ‘timeline’ atau rangkaian peristiwa sejak Kick-Off Liga 1, Liga 2, rapat darurat di Stadion Batakan Balikpapan, Extraordinary Meeting PT Liga Indonesia Baru, hingga keluarnya Surat Keputusan Ketua Umum PSSI pada 27 Maret 2020 mengenai penghentian liga dan pelatnas timnas karena situasi kahar/force majeure sesuai status tanggap darurat BNPB.Iriawan juga menerangkan terkait lima pelatih Timnas Indonesia asal Korea selatan, dipimpin oleh Manajer Pelatih Shin Tae-yong telah melakukan rapid test. Bahkan salah satu pelatih yaitu Gong Oh-Kyun sempat menjalani rapid test dua kali dengan hasil positif Covid-19. Namun setelah dilakukan tes lanjutan yaitu Swab Test, Pelatih Timnas U19 Gong Oh-kyun sudah dinyatakan negative virus Corona. Kedatangan Delegasi FIFA Untuk Tentukan 6 Stadion Piala Dunia U20 Tertunda Iriawan pun menyampaikan penjelasan terkait persiapan Piala Dunia U-20 2021 dengan perencanaan semula pada Maret bulan lalu, seharusnya FIFA datang ke Indonesia untuk menentukan kepastian 6 kota yang menjadi tuan rumah Piala Dunia.Keputusan FIFA memilih 6 Stadion dari 11 kandidat yang diajukan oleh PSSI tersebut akan menjadi dasar dari pemerintah melalui Kementerian PUPR segera membangun stadion dan 5 lapangan latihan pendukung yang akan menjadi venue Piala Dunia U-20 2021.“Kedatangan FIFA juga mengalami penundaan. Namun, kami tetap mengirimkan berkas-berkas kesiapan stadion yang sudah kami kunjungi sebagai calon venue Piala Dunia U-20 2021. Kita juga memaklumi, pada kondisi seperti saat ini, pemerintah pun masih belum bisa melakukan pembangunan, renovasi, maupun rehabilitasi stadion,” kata Iriawan.
Baca Juga :