Gelandang Brescia yang disebut sebagai "The Next Andrea Pirlo", Sandro Tonali, saat ini menjadi salah satu wonderkid yang diperebutkan sejumlah klub top seperti Real Madrid, Paris Saint-Germain, Liverpool dan Juventus.
Pemilik Brescia, Massimo Cellino, tahun lalu pernah mengatakan bahwa tidak akan melepas talenta yang akan berusia 20 tahun pada Mei mendatang ini di bawah 300 juta euro atau sekira Rp 5,3 triliun.Namun Tonali tidak ambil pusing. Ia hanya mengatakan bahwa Presiden Brescia mencintainya dengan berusaha melindunginya agar tidak digaet oleh klub lain. Gelandang 19 tahun itu saat ini fokus mengangkat Brescia dari zona degradasi klasemen sementara Liga Italia 2019-2020."Saya tidak peduli. Saya hanya ingin fokus untuk menyelesaikan musim ini sebaik mungkin, karena saya masih berasa banyak yang harus saya berikan kepada Brescia. Cellino mengatakan ia tidak akan menjual saya seharga 300 juta? Presiden mencintai saya, seperti putranya sendiri, dan saya juga mencintainya - ia selalu memberi nasihat penting. Itu nominal yang besar, namun saya selalu tenang." Ungkap Tonali.Tonali sempat disebut sebagai titisan eks bintang Juventus dan AC Milan, Andrea Pirlo. Akan tetapi, sang youngster merasa soal permainan, bintang Real Madrid, Luka Modric paling menjadi sumber inspirasinya kendati mengidolai Gennaro Gattuso yang membuatnya menjadi penggemar AC Milan."Hanya karena rambut saya, tapi di lapangan kami sangat berbeda. Kualitas Pirlo itu gila. Saya tidak tahu siapa yang akan mampu mencapai levelnya." Kata Tonali."Gennaro Gattuso adalah idola saya. Tapi dari semua pemain yang ada saat ini, saya paling terinspirasi oleh Luka Modric."Tonali memang digadang-gadang bakal menjadi penerus Pirlo di timnas Italia. Selain memiliki gaya rambut serupa, posisi bermain Tonali juga tak jauh berbeda dengan Pirlo.Di Brescia, Tonali berperan sebagai playmaker yang bermain lebih dalam, di depan garis pertahanan yang merupakan posisi Andrea Pirlo saat bersama AC Milan, Juventus, dan Timnas Italia.Sandro Tonali dipromosikan ke tim senior Brescia pada musim 2017-2018, saat masih bermain di Serie B atau kompetisi kasta kedua Liga Italia.Pemain kelahiran Lodi itu kemudian ikut membantu Brescia promosi ke Serie A pada akhir musim 2018-2019. Pada musim ini, pemilik tiga caps bersama Timnas Italia itu telah membukukan satu gol dan lima assist dari 23 penampilan di Serie A, sebelum Liga Italia dihentikan akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga :