Sepakbola Spanyol baru-baru ini berduka. Adalah Radomir Antic, yang membuat La Liga mengibarkan bendera setengah tiang. Walaupun kompetisi sedang ditunda, namun wafatnya Antic telah membuat sepakbola Spanyol berduka.
Ya, pelatih eksentrik asal Serbia Radomir Antic telah menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin, 6 April 2020. Antic wafat karena mengalami sakit radang pankreas yang berkepanjangan.Setelah melewati perawatan yang panjang, Akhirnya pria kelahiran 22 November ini tutup usia pada umur 71 tahun di salah satu rumah sakit di kota Madrid.Berita duka kepergian Antic mulai ramai diperbincangkan di sosial media saat Presiden Atletico Madrid, Enrique Cerezo menyampaikan ucapan duka citanya lewat pernyataan dalam laman resmi klub Atleti.
Lagi, Pemain Celta Vigo Kabur. Langgar Lockdown Demi Ultah Tunangannya Antic merupakan satu-satunya pelatih yang pernah menukangi 3 klub raksasa Spanyol yaitu Barcelona, Real Madrid dan juga Atletico Madrid.Antic memulai karier kepelatihannya di La Liga dengan menangi klub Real Zaragoza pada tahun 1988. Tiga tahun berselang, Real Madrid kepincut untuk menggunakan jasanya selama satu musim.Pada tahun 1995 ia hengkang ke Atletico Madrid di mana ia mengalami puncak karier karena sukses mengawinkan dua titel La Liga dan Copa Del Rey untuk Atletico Madrid.[caption id="attachment_304282" align="alignnone" width="800"] ![]()
"Ini hari yang menyedihkan bagi para pemain dan dunia sepak bola, karena Radomir Antic telah meninggalkan kita semua". Kata Enrique Cerezo.Baca Juga:
Baca Juga :
