Meski dalam suasana wabah corona, Warga tetap gelar acara penguburan secara adat Sumba, almarhum Cornelis Retang Ngunjuawang, di kilometer 5, Kelurahan Kambajwa, Kecamatan Kota Waingapu, Sumba Timur, NTT.
Ribuan orang datang mengahdiri acara penguburan tersebut, dan hanya sebagian saja yang menggunakan masker. Suasana di Jalan Adam Malik, di Kilometer Lima, Kelurahan Kambajawa, Kecamatan Kota Waingapu, Sumba Timur, NTT.Nampak warga berbondong –bonding, datang mengikuti acara penguburan secara adat Sumba, almarhum Cornelis Retang Ngunju Awang , yang meninggal sejak pertengahan Februari 2020 dan baru dikuburkan.Sedikitnya seribu tamu undangan yang hadir, memberikan rasa belasungkawa.Ironisnya, penguburan secara adat ini, digelar disaat virus corona, Covid-19, sedang mewabah. Warga yang datang tanpa menggunakan masker atau pelindung diri lainnya.Ama Malo, salah seorang warga mengatakan, sudah dengar tentang isu virus corona, namun karena acara adat ya tetap hadir.Sebelumnya, selama dua bulan terakhir, pemerintah daerah setempat juga aparat selalu melakukan himbauan agar masyarakat tetap berada di rumah, atau social distanding
.AKBP Handrio, Kapolres Sumba Timur mengatakan dengan tegas, bahwa sesuai instruksi langsung dari pimpinan, terkait masalah perijin kegiatan, untuk kegiatan yang sifatnya keramaian untuk tidak tidak diberi ijin. Handrio juga menegaskan bahwa acara penguburan adat yang digelar tersebut, tidak berijin, dan akan segera dibubarkan.Hingga hari ini, Sumba Timur, masih 0 yang positif Covid-19, namun yang ODP 65 orang. Siti Amina Wungo | Waingapu, Sumba Timur, NTT
Baca Juga :