Perangi penyebaran virus corona COVID-19, ratusan pemudik asal Sulawesi Selatan, yang baru tiba di Pelabuhan Samarinda di cek kesehatannya sebelum meninggalkan pelabuhan.
Pemeriksaan kesehatan tersebut, dilakukan oleh penumpang dengan mencuci tangan sebelum pengecek suhu badan dan mengisi format kartu kesehatan, untuk di data sebagai warga pendatang pasca penyebaran virus corona di Samarinda.
Ratusan pemudik asal Sulawesi Selatan yang baru tiba di Pelabuhan Samarinda, Kamis (2/4/2020), langsung melakukan pengecekan kesehatan oleh petugas kesehatan Pelabuhan Samarinda, bersama petugas Pelindo yang didamping oleh petugas kepolisian, dari KP3 Samarinda.
Ratusan penumpang ini sebelum di cek suhu tubuhnya, mereka diharuskan mencuci tangan terlebih dahulu di tempat yang telah disiapkan oleh petugas dari Pelindo IV Samarinda, kemudian mereka satu per satu, di periksa suhu tubuhnya dengan menggunakan thermometer infra red.
Usai pemeriksaan suhu tubuh, para pemudik ini mengisi kartu kesehatan untuk di data sebagai warga pendatang yang baru tiba di samarinda pasca penyebaran virus corona COVID-19.
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Samarinda, yang memimpin langsung kegiatan tersebut menyebutkan bahwa ini sebagai upaya pencegahan dan memerangi meluasnya penyebaran virus corona masuk ke Kota Samarinda, namun bagi pemudik yang bepergian keluar daerahpun ikut di cek kesehatannya, dan diberikan kartu kesehatan untuk digunakan setibanya di kampung halaman (Sulawesi Selatan).
Sementara pihak kapalpun, mengikuti instruksi pemerintah dengan memeriksa penumpang kapal dengan melakukan pengasapan disinfektan, sebelum naik ke atas kapal.
Selain itu, tangan para penumpang disemprotkan
hand sanitaizer sebelum masuk ke area kapal, untuk menjaga gar kondisi kapal tetap streril dan para penumpang di dalam kapal juga di cek suhu tubuhnya.
Kegiatan tersebut terus dilkukan oleh petugas kesehatan pelabuhan bersama petugas dari Pelindo IV dan kepolisian dari Polsek kawasan Pelabuhan Samarinda yang dilakukan tidak hanya kepada para pemudik yang baru datang, namun pemudik yang akan berangkat juga diperlakukan sama di saat akan berangkat dari pelabuhan Samarinda, menuju Pelabuhan Pare-Pare, Sulawesi Selatan.
Asho Andi Marmin | Samarinda, Kalimantan Timur
Baca Juga :