Mahasiswi Farmasi Mendadak Jutawan, Tapi Berakhir di Tahanan

Seorang mahasiswi farmasi asal Kampung Bojong Kaler, Kota Bogor, Jawa Barat, mendadak menjadi jutawan setelah menerima uang transfer sebanyak Rp 31 juta dalam kurun waktu satu minggu. Satu bulan kemudian, Si jutawan malah dijebloskan ke dalam bui. Duduk perkaranya, duit yang diterima ternyata dari hasil penipuan bisnis penjualan masker murah lewat instagramnya. Kehidupan Deswita Asmara (22) seorang mahasiswi jurusan farmasi dari salah satu universitas di jakarta timur kandas di sel tahanan Polresta Bandara Soekarno-Hatta. Dengan memakai baju tahanan oranye bernomor tiga, Warga Kampung Bojongkaler, Kota Bogor, Jawa Barat itu berat melangkah keluar setelah bermalam di hotel prodeo.  Ia juga menyembunyikan wajahnya dengan sebuah  topi hitam bertuliskan tersangka.Seolah naik panggung, Deswita Asmara si mahasiswi farmasi ditampilkan oleh jajaran Satreskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu (1/4/2020) dengan lakon sebagai tersangka kasus penipuan dan penggelapan, sementara Kapolresta Kombes pol  Adi Ferdian Saputra yang memimpin acara.[caption id="attachment_301892" align="alignnone" width="900"] Kapolresta Bandara Soetta Unjuk Barang Bukti (ANTV/Rusdy Muslim)[/caption]“ yang bersangkutan memanfaatkan uang yang sudah diterima dari transferan, itu untuk menutupi kerugiannya atau pun klaim dari kegiatannya selaku event organizer. Ia sudah menjual tiket tapi tiket tersebut ternyata tidak ada konsernya sehingga ditagih oleh para pembeli tiket tersebut.” Ujar Adi Ferdian Saputra soal motif kepada wartawan yang diundang.Gagal gelar konser gegara pandemi COVID-19 merupakan benih awal yang mendorong Deswita nekat mengambil jalan pintas untuk mengganti uang tiket yang sudah habis terjual. Pasalnya, para pembeli tiket konser makin ngotot bahkan memburu Deswita.Sampai akhirnya bulan Januari 2020, Deswita melihat peluang dari meroketnya jumlah permintaan masker, lalu membuat akun instagram agen distributor masker palsu (@sensimask_ ) yang perlahan berhasil mendapatkan mangsa.[caption id="attachment_301900" align="alignnone" width="900"]