Borneo FC pulangkan para pemainnya setelah libur diperpanjang. Para pemain tetap tenang tinggal di rumah dan berlatih secara mandiriĀ karena Manajemen Pesut Etam tetap membayar gaji pemain.
Ancaman penyebaran virus Corona semakin membahayakan masyarakat di Indonesia. Melihat kondisi yang semakin rawan membuat kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akhirnya diputuskan berhenti lebih lama karena wabah Pandemi virus Corona.PSSI selaku federasi tertinggi sepak bola di Tanah Air menonaktifkan Liga 1 musim 2020 hingga 29 Mei 2020. Padahal sebelumnya PSSI hanya menghentikan kompetisi hingga 31 Maret 2020 dan berencana sudah mulai menjalankan kembali roda kompetisi 1 April 2020.Panjangnya rentang waktu penghentian kompetisi membuat manajemen Borneo FC memulangkan para pemainnya. Kebijakan ini dilakukan lantaran tak ada aktivitas yang mesti digeber dalam waktu dekat. Meski para pemain dipulangkan, mereka tetap akan menerima gaji dari Manajemen Tim berjuluk Pesut Etam tersebut."Sementara kami berinisiatif memulangkan pemain. Hak dan kewajiban mereka tetap dipenuhi," ucap Manajer Borneo, Farid Abubakar.Kebijakan menghentikan kompetisi hingga akhir Mei dianggap Farid Abubakar sebagai keputusan yang tepat. Manajemen Pesut Etam mendukung penuh keputusan tersebut agar wabah virus Corona tidak semakin meluas."Kami juga ingin mendukung pemerintah. Apalagi wabah ini jadi bencana di semua daerah. Semoga penyebarannya bisa segera terputus," kata Farid Abubakar.Setelah kompetisi berhenti, Farid berharap situasi di Indonesia bisa segera normal. Farid mengajak seluruh suporter dan masyarakat memerangi virus Corona tersebut."Semoga wabah segera hilang dan kehidupan kembali normal. Semua harus berjuang memerangi," pungkas Farid.
Borneo FC Pulangkan Para Pemainnya Setelah Libur Diperpanjang
Senin, 30 Maret 2020 - 22:40 WIB