Pemerintah Poso kini memperketat pintu masuk, jalur masuk Kabupaten Poso, Sulteng, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi wabah virus corona atau COVID-19 menyebar di masyarakat.
Mengingat Poso merupakan titik pertemuan dari berbagai daerah atau provinsi di bagian Indonesia Timur, sehingga tim juga melakukan penyemrotan di jalan serta di pemukiman warga menggunakan water canon .Sejak dibentuknya satuan gugus tugas pencegahan dan penanganan COVID-19, di Poso, pemerintah daerah Poso serius menangani pencegahan COVID-19 di masyarakat.Salah satunya saat ini pintu masuk di perbatasan wilayah Poso, telah dilakukan blokade oleh tim gugus tugas gabungan pemda poso dan TNI-Polri.Dimana setiap kendaraan yang akan melintas di pintu masuk perbatasan tersebut diberhentikan untuk dilakukan penyemprotan kendaraan maupun penumpang dilakukan pengecekan suhu badan sebelum melintas.Karena mewaspadai Poso merupakan titik pertemuan dari berbagai daerah atau provinsi di bagian Indonesia Timur, sehingga tim juga melakukan penyemrotan di jalan serta dipermukiman warga menggunakan
water canon yang berkapasitas 4.000 liter air disinfektan.Bupati Poso Darmin Sigilipu mengatakan, jika pemerintah Kabupaten Poso telah menerapkan pemeriksaan di Desa Mayoa, batas wilayah Poso Sulteng dengan Kabupaten Luwu Timur, provinsi Sulawesi Selatan, sejak Selasa malam (24/3/2020).Menurutnya, kendaraan yang akan masuk atau melintas wilayah Kabupaten Poso diberhentikan oleh petugas gabungan satgas untuk mewaspadai penyebaran virus corona.Meskipun warga Kabupaten Poso hingga hari ini belum ada yang positif terinfeksi virus corona, namun pihak pemerintah Kabupaten Poso melalui satgas yang telah dibentuk terus bekerja untuk antisipasi penyebaran virus COVID-19.Selain melakukan blokade perbatasan, kepolisian Polres Poso, sejak rabu pagi menerjunkan personilnya dengan menggunakan mobil water canon,
Baca Juga :
