Pasien postif corona (COVID-19) di Jawa Barat, mencapai 26 orang, dua diantaranya meninggal dunia. Dari 26 pasien, salah satu pasien PDP merupakan ASN di salah satu dinas lingkungan Pemprov Jabar. Pemprov jabar pun telah memiliki strategi untuk menampung pasien, jika terus membludak.
Untuk mengantisipasi, penyebaran virus COVID-19, Pemprov Jabar mulai mempersiapkan anggaran untuk penyediaan 10 ribu alat tes cepat ( rapid test ). Selain itu, Pemrov Jabar pun telah memiliki sekenario, jika pasien COVID-19, terus meningkat.Salah satunya selain dari 34 rumah sakit rujukan di Jawa Barat, yang telah memiliki SK Gubernur, Pemprov Jabar pun akan dibantu oleh Kodam 3 Siliwangi, yang telah siap membantu dengan menyediakan 90 tempat tidur, dan jika terus bertambah Kodam pun telah bersdia membantu hingga 900 tempat tidur.Bahkan saat ini gedung Kemuning di Rumah Sakit Hasan Sadikin, akan menjadi gedung khusus untuk merawat pasien COVID-19. Sementara itu, Sekda Jabar, Setiawan Wangsaatmaja, mejelaskan pasien positif COVID-19 di Jawa Barat, mencapai 26 pasien.Selain itu, salah satu ASN di lingkungan Pemrov Jabar , saat ini berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan saat ini telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat.Setiawan menambahkan, selain merawat ASN tersebut, kantor tempat ASN bekerja pun langsung dilakukan penyemprotan cairan disinfektan, serta melakukan pengecekan dilingkungan pasien bekerja.
Asep Bar Bara | Bandung, Jawa Barat
Baca Juga :
