di ruang laboratorium sekolahnya, dengan bahan baku utama tanaman lidah buaya dan alkohol 96 persen, 5 siswa ini mampu memproduksi sektar 70 liter cairan
hand sanitizer per harinya.Temuan cairan hand sanitizer
ini sebenarnya sudah dilakukan sejak 2 tahun lalu, namun karena saat ini ketersediaan cairan hand sanitizer cukup langka dan sangat dibutuhkan oleh warga, 5 siswa didukung oleh pihak sekolah akhirnya kembali memproduksi cairan
Baca Juga :