Lock down yang diberlakukan Pemerintah Malaysia, membuat Pelabuhan Tunontaka
Kabupaten Nunukan harus menghentikan aktifitas keberangkatan penumpang ke Tawau, Malaysia, karena kini siapapun sudah tidak diperbolehkan keluar masuk negeri jiran. Keputusan pemerintah Malaysia melakukan lockdown
untuk mencegah penyebaran wabah virus corona semakin meluas berdampak langsung terhadap aktifitas pelayaran di pelabuhan internasional Tunontaka nunukan provinsi Kalimantan Utara, perbatasan Indonesia-Malaysia.Terpantau seluruh kegiatan di area pelabuhan tujuan Tawao Malaysia berhenti total, bahkan 6 kapal feri cepat yang selama ini memuat penumpang antar negara tak beroprasi.Ratusan warga Indonesia yang berada di pelabuhan Tawau Malaysia dilaporkan terkatung-katung menunggu pemulangan tampa ada kejelasan.Informasi dari pengelola kapal resmi Nunukan-Tawaw KM Francis dan Purnama Express, saat ini ada ratusan WNI di pelabulan Tawau yang ingin balik ke Indonesia tertahan disana akibat Lockdown Malaysia.Dikhawatirkan, ratusan WNI itu mengambil jalan pintas melalui “jalur tikus” yang keselamatannya tidak terjamin.Kepala Imigrasi kelas 2 Nunukan Hanton Hazali mengakui, pihaknya tengah melakukan kordinasi dengan pihak Konsulat RI di Tawau Malaysia seperti apa langkah yang di lakukan untuk mengatasi kondisi lock down ini. berkaitan dengan pos pos perbatasan, pihaknya telah mengintruksikan agar melakukan kerjasama dengan Imigrasi Malaysia dan instansi lain untuk meminimalisir dampaknya kedepan.
Malaysia Lockdown, Pelabuhan Tunontaka di Nunukan Lumpuh
Kamis, 19 Maret 2020 - 01:34 WIB