Dua bus yang membawa rombongan peziarah yang baru pulang dari Bali dicegat dan diberhentikan oleh oleh pihak kemananan, di perbatasan Kendal – Batang.
Kedua bus yang membawa 106 penumpang tersebut, lantas diperiksa dan satu persatu dicek kondisinya oleh petugas dinas kesehatan kabupaten batang, Rabu (18/3/2020).Sebanyak 106 peziarah asal Kabupaten Batang yang baru pulang dari Bali diperiksa kondisinya oleh petugas Dinas Kesehatan di perbatasan Kendal – Batang. Rombongan peziarah yang merupakan anggota dari koperasi simpan pinjam, Kospin, Nahdatul Ulama, NU tersebut sejak Jumat lalu, atau selama lima hari berada di bali, dan baru pulang ke Batang pada rabu sore.Menurut Kabid Pelayanan dan Kesehatan, Dinkes, Kabupaten Batang, Zunuron, tindakan pencegatan dan penghentian dua bus peziarah dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk mencegah kemungkinan terpaparnya rombongan dari COVID-19 atau virus corona. Dalam pengecekan tersebut para penumpang satu persatu di tes suhu badannya setelah sebelumnya dilakukan sterilisasi.Sementara itu, menurut pengakuan manajer Kospim NU Batang, M. Busro, panitia penyelenggara sebelumnya tidak mengetahui adanya himbauan atau larangan berwisata ke luar daerah. Rombongan bertolak ke Bali pada hari Jumat, sedangkan himbauan baru diumumkan esok harinya atau hari Sabtu.Dari hasil pemeriksaan diketahui suhu rata-rata para peziarah terpantau pada kisaran 36,5 drajat Celsius. Meski ada satu orang penumpang suhu badanya mencapai 37,5 drajat Celsius, namun secara umum kondisi seluruh penumpang normal.Pihak Dinas Kesehatan berharap kepada rombongan yang telah kembali ke rumah nanti bila mengalami gejala sakit, harus langsung melapor atau memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat. Otong Susilo | Batang, Jawa Tengah
Baca Juga :
