Marion Jola buka-bukaan soal keadaannya saat diterpa isu kasus video asusila. Penyanyi jebolan Indonesian Idol itu pun tak kuasa menahan air matanya.
Kenangan yang sempat membuat sosok Marion Jola menjadi kontroversi itu, diceritakan pada channel youtube Gritte Agatha, yang diunggah pada Selasa (17/3/2020).Dalam video tersebut, Marion Jola awalnya menceritakan bagaimana ia suka menyanyi dan mencari perhatian sejak kecil.Marion Jola bahkan mengakui kalau memang suka terlihat seksi di mata orang-orang."Gue suka terlihat seksi. Gue suka kalau orang bilang gue sensual dan lain-lain," ungkapnya.Sayangnya, itu malah membuat imej Marion Jola menjadi disalahartikan segelintir haters.Ia bercerita bagaimana orang tak bertanggung jawab akhirnya menyebarkan sebuah video syur yang diklaim itu dirinya.Marion Jola pun tampak tak bisa menahan tangisnya saat kembali menceritakan kasus tersebut.“It was hard, umur gue waktu itu 17 tahun yang gue tau cuma sekolah, Instagram, bestfriends, dan Tuhan Yesus,” ungkap pelantun lagu Favorite Sin itu.[caption id="attachment_293951" align="alignnone" width="900"] Marion Jola menangis saat curhat di channel youtube Gritte Agatha.[/caption]“Gue dapet barang yang bahkan gue gak ngerti itu apa. Gue salah apa kenapa ada orang jahat banget nyebar video itu dan bilang itu gue,” tuturnya sambal berurai air mata.Beruntung, Marion Jola selalu mendapat dukungan dari orang-orang di sekitarnya, terutama kedua orangtuanya.Sejak awal, orangtua Marion Jola mengetahui jika yang ada dalam video syur tersebut bukanlah anaknya. Diceritakan pula, bagaimana si Papa terus menguatkan dirinya.Rupanya pengalaman pahit tersebut mampu menempa pribadi Marion Jola menjadi semakin kuat. Ia pun bersyukur telah mampu melewatinya.“Satu hal yang gue syukuri adalah karena itu gue terberkati sekarang, gara-gara itu orang jadi mau cari tau tentang gue, gue gak bisa bohong,” ujar dara kelahiran Kupang itu.“Dari kasus itu gue juga belajar betapa pentingnya menjadi orang yang selalu positive thinking, bahwa berpikir positif untuk membangun diri itu lebih penting daripada harus terpuruk,” pesannya.
Baca Juga :