Ratusan pekerja lokal di Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang Bintan, Kepulauan Riau, melakukan aksi unjuk rasa. Menurut pekerja, aksi protes ini terkait wacana perusahaan untuk mengkarantinakan para pekerja sebagai antisipasi masuknya virus corona
Aksi ratusan pekerja dilakukan oleh salah satu sub kontraktor dari PT Bintan Alumina Indonesia di Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang Bintan, Kepri. Ratusan pekerja rotes wacana manajemen perusahaan yang akan melakukan karantina terhadap para pekerja lokal, untuk menghindari penyebaran dan masuknya virus corona ke dalam Kawasan Ekonomi Khusus.[caption id="attachment_292614" align="alignnone" width="900"] Kawasan Ekonomi Khusus Bintan, Kepri (Foto: ANTV/ Kurnia Syaifullah)[/caption]Aksi pekerja tersebut langsung direspons oleh Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan dengan turun ke lokasi untuk melakukan koordinasi. Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja Bintan, Indra Hidayat, permasalahan tersebut akan dibahas pada Senin (16/3/2020) dengan melakukan pertemuan seluruh pihak termasuk perwakilan sub kontraktor.“Kami akan memberikan pengarahan, dan sosialisasi bersama dengan dinas kesehatan terkait virus corona. Juga penanganan di lapangan sesuai dengan SOP kesehatan untuk di wilayah kerja. Kita juga akan memberikan pengarahan prosedural yang akan diambil, sehingga ini tidak berdampak pada msyarakat, " ujar Kadisnaker Bintan, Indra Hidayat.Sementara dari hasil pengecekan dan pemeriksaan yang dilakukan Dinas Kesehatan Bintan, belum ditemukan adanya kasus corona baik dari pekerja asal Tiongkok maupun pekerja lokal.Kurnia Syaifullah | Bintan, Kepulauan Riau
Ratusan Pekerja KEK Bintan Protes Wacana Karantina Dampak Corona
Minggu, 15 Maret 2020 - 10:27 WIB