Museum dan Galeri Seni di Pacitan, Bukti Cinta Kasih SBY untuk Ani Yudhoyono (Foto: Istimewa)[/caption]Atas kontribusinya yang besar dan totalitas Beliau selama berkarier, Ibas memperoleh banyak capaian dan penghargaan. Pada 2009, Ibas mencetak prestasi sebagai caleg dengan perolehan tertinggi se-Indonesia dengan total 327.097 suara. Kemudian, pada 2012, Ibas mendapat penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia atas jasanya sebagai Pemrakarsa Pembuatan Wayang Beber Terpanjang.Tiga tahun berselang, pada 2015, Beliau kembali menorehkan prestasi dengan penghargaan Bintang Mapilu dari PWI. Setahun berselang, pada 2016, Ibas mendapat dua penghargaan sekaligus, yakni Peserta Terbaik dalam Pelatihan pada 2016 dari Partai Demokrat dan Bintang Jasa Partai Demokrat. Selanjutnya, pada 2018 lalu, Ibas kembali mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor-Dunia Indonesia atas jasanya sebagai Pemrakarsa Penari Rontek Terbanyak.Ibas merupakan salah satu sosok di balik pembangunan Museum & Galeri Seni SBY ANI. Di sela kesibukan kerja dan kontribusi dalam pembangunan museum, sejak 2016 lalu Ibas terdaftar di program Doktoral Manajemen Bisnis IPB. Saat ini Beliau sedang menggarap disertasinya dan diharapkan bisa merampungkan strata tiganya dalam waktu dekat. SelainIbas, terlibat pula peran keluarga besar lainnya dalam pembuatan konsep hingga proses pembangunan. Diharapkan, tangan dingin Ibas dan keterlibatan keluarga lainnya dapat membuat pembangunan museum ini berlangsung sesegera mungkin dan menghasilkan hasil yang baik.Keluarga besar SBY berharap agar bukti cinta pada mendiang Ani Yudhoyono ini dapat bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat, baik sebagai sarana rekreasi ataupun edukasi. Diharapkan pula, museum ini akan menjadi salah satu museum terbaik di tanah air yang nantinya ramai dikunjungi masyarakat. Mari, simak terus kelanjutan pembangunannya dan jadilah saksi cinta keluarga untuk Ibunda terkasih!
(Sumber: Sarah Venesia | Anggota Komisi Pemenangan Pemilu Partai Demokrat)