Krisna Sulistia Budianto dari klub Gabsis Sambas Kalimantan Barat. Krisna yang berposisi sebagai striker ini terpilih sebagai pencetak gol terbanyak Piala Soeratin U15 (Foto : PSSI)[/caption]Sejalan dengan Ipung, dua pemain baru lainnya Krisna Sulistia Budianto dan Aditya Ramadhan bahagia bisa langsung diterima dalam tim. Mereka bersama sama ‘melahap’ materi latihan yang diberikan oleh Bima Sakti dan staf pelatih lainnya.Pelatih Timnas U16 Bima Sakti masih dibantu oleh asisten pelatih Indriyanto Nugroho, Firmansyah dan Markus Horison. Materi latihan mereka di hari pertama, adalah pemulihan stamina serta fisik.“Pemain lain menyambut kami dengan hangat, kita semua adalah teman disini. Kompetisi dengan pemain lain mungkin memang ada, namun itu hanya saat latihan, di luar itu, kita semua akrab menjalani pertemanan,” kata keduanya.Selain tes fisik, para pemain diharuskan berlari melewati rintangan yang bentuknya seperti tombak yang ditanamkan ke tanah. Mereka juga bermain sepak bola seperti main sepak takraw yang dibatasi pembatas seutas tali. Suasana latihan pun terlihat amat menyenangkan namun para pemain tetap serius dalam menjalaninya.“Memang ini baru hari pertama, tapi persaingan sudah terpancar secara sehat. Kami siap menjalani pemusatan latihan ini, mendapat ilmu dari para mantan pemain tim nasional yang saat ini menjadi pelatih kami, adalah perasaan yang tidak bisa diucapkan lagi dengan kata-kata,” lanjut mereka.Sementara itu jajaran pelatih dibawah pimpinan Bima Sakti melakukan tes fisik diawal pemusatan latihan bukan tanpa alasan. Mereka ingin mengetahui apakah hasil latihan selama tahap kedua di Yogjakarta, hilang setelah mereka dipulangkan selama seminggu?.
“Test fisik dan pemulihan stamina pemain kami lakukan agar kami mengetahui sejauh mana mereka bisa siap untuk kembali berlatih di tim ini, setelah jeda waktu libur satu minggu dari TC sebelumnya. Sejauh ini, mereka cukup bisa memuaskan kami,” kata Bima.Setelah Pemusatan Latihan (TC) tahap 2 di Yogjakarta bulan Februari lalu, para pemain dipulangkan ke klub masing masing. Para pemain dibekali program latihan yang harus mereka jalankan selama berada di kampung halamannya. PR latihan sendiri ini mereka lakukan dengan pemantauan jarak jauh dari tim pelatih Timnas U16.“Test tersebut, antara lain, bleep test. Test ini adalah cara dalam mengukur kebugaran jasmani atau kemampuan seorang atlit untuk melakukan aktivitas primer sehari-hari tanpa merasa lelah dan masih mempunyai cukup tenaga untuk melakukan aktivitas yang lain,” jelas Bima Sakti.Latihan yang diberikan oleh Bima Sakti selalu dijalani setiap harinya di waktu pagi. Pemusatan latihan ini sebagai bagian dari persiapan tim menuju Piala Asia U-16 2020 di Bahrain.Kegiatan mereka ini akan terus dilakukan secara berkala setiap bulannya di tahun ini, itu sudah dimulai dari bulan Januari yaitu pemusatan latihan tahap pertama di Sidoarjo Jawa Timur, hingga nanti turnamen berlangsung. PSSI menargetkan Timnas U-16 meraih juara Piala AFF U-16 dan menembus babak perempat final Piala AFC U-16 2020.