PSS Sleman Vs PS TIRA 0-0 : tim tuan rumah gagal meraih kemenangan di laga kandang. PSS Sleman gagal meraih kemenangan atas Tira Persikabo setelah di laga pertama kalah 1-2 dari PSM Makassar di Mattoangin.
PSS Sleman gagal memanfaatkan keuntungan bermain di depan publik sendiri untuk memetik kemenangan perdana di kandang. Tim Super Elang Jawa bermain imbang tanpa gol saat menjamu PS TIRA Persikabo pada laga pekan kedua Liga 1 2020 di Stadion Maguwoharjo, Minggu (8/3).Skuat asuhan Dejan Antonic mengusung target menang saat menjamu PS Tira Persikabo di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Akan tetapi mereka dipaksa bermain imbang tanpa gol 0-0 oleh Tira Persikabo. Hasil ini tak merubah posisi kedua tim yang tetap di papan bawah klasemen atau bahkan satu strip di zona degradasi. Sama-sama mengoleksi satu poin, PSS di posisi ke-15 diikuti PS TIRA di posisi ke-16.Meski tertahan, pelatih PSS Sleman Dejan Antonic tetap mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. Bagus Nirwanto dan kolega sudah tampil maksimal, menghadapi lawan tangguh PS Tira Persikabo."Pertama saya ucapkan terima kasih untuk pemain karena bekerja keras. Mereka sudah bermain seperti tim," kata Dejan.Kedua tim langsung tampil terbuka sejak wasit membuka laga, meski pertandingan berlangsung dalam tempo lambat. Berhati-hatinya kedua tim dalam menyerang membuat minimnya peluang yang diciptakan hingga skor imbang 0-0 menjadi hasil di babak pertama.Usai turun minum, keadaan tak berubah. Pergantian pemain yang dilakukan kedua tim untuk menambah daya gedor mereka untuk mencetak gol. Justru di ujung laga tim tuan rumah PSS Sleman harus bermain dengan 10 orang setelah Derry Rahman yang baru masuk di babak kedua mendapat kartu merah karena mengantongi kartu kuning keduanya."Memang ada perubahan permainan dibanding saat lawan (PSM) Makassar. Babak kedua juga banyak peluang dan lawan tidak ada satu tendangan ke gawang kita," tegas pelatih berusia 52 tahun tersebut.Sementara pelatih PS TIRA, Igor Kriushenko memuji perjuangan anak asuhnya sepanjang pertandingan. Dia tak menampik laga itu berjalan sengit dan keras."Kedua tim memang sama-sama ingin menang, untuk itu tampil dengan tempo tinggi. Namun saya ingin berterima kasih kepada pemain yang sudah bekerja keras," ujar Igor Kriushenko.
Baca Juga :