jelas Arfi.
"Ini kondisi force majeur yang tidak diinginkan semua sehingga semua pihak ada empati, ada kebijakan yang dikeluarkan," tambahnya.Sejalan dengan itu, Kemenag juga mendorong PPIU untuk tidak membuka dan menerima pendaftaran paket umrah terlebih dahulu sampai ada kepastian keberangkatan dari Saudi.Kemenag menilai masih ada penangguhan yang berdampak belum ada kepastian untuk keberangkatan. PPIU harus mengatur ulang kembali jadwal dan fokus keberangkatan jemaah tertunda akibat kebijakan pemerintah Arab Saudi ini.
Baca Juga :