Usaha keras The Guardian akhirnya membuahkan hasil di menit akhir babak pertama. Bhayangkara FC berhasil menyamakan kedudukan lewat kerja sama antara dua pemain asingnya Ezechiel N’Douassel dan Renan Silva. Umpan manis King Eze diselesaikan dengan sempurna melalui sepakan keras kaki kiri Renan Silva menit 43’.Tembakan keras Renan Silva memaksa kiper Dimas Galih memungut bola dari dalam jala gawangnya, skor berubah 1-1. Gol Renan Silva membuyarkan ambisi Persik Kediri meraih kemenangan pertama di Liga 1 musim 2020.[caption id="attachment_288934" align="alignnone" width="900"]
Persik Kediri unggul lebih dulu lewat gol Faris Aditama pada menit ke 8' menyambut umpan matang Dany Saputra saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Brawijaya Kediri, Jum'at 6 Maret 2020. (Foto : Persik)[/caption]Di babak kedua, kedua tim kembali terlibat jual beli serangan sepanjang pertandingan. Tim tuan rumah tetap bermain menyerang untuk menambah keunggulan. Persik kembali menebar ancaman ke lini pertahanan Bhayangkara FC melalui duet strikernya, Nikola Asceric dan Gaspar Vega.
Sebaliknya Bhayangkara FC berusaha mengejar ketinggalan meski terlihat kesulitan untuk menembus pertahanan Persik Kediri. Saddil Ramdani dan kolega memberikan respons positif dengan bermain lebih agresif menggempur pertahanan tim Macan Putih. Para pemain Bhayangkara FC semakin meningkatkan serangannya melalui umpan-umpan cepat yang membuat barisan pertahanan tim tuan rumah kerepotan. Namun hingga pertandingan selesai
mereka gagal menambah gol. Skor imbang 1-1 untuk kedua tim bertahan hingga laga usai.