Pemerintah Siapkan Rumah Sakit Khusus Corona di Pulau Galang Batam

RS Corona
RS Corona (Foto : )
Pemerintah berencana merenovasi sebuah bangunan untuk dijadikan rumah sakit khusus penyakit menular. Rumah sakit ini nantinya berada di Pulau Galang Batam, Kepulauan Riau.
Pemerintah berencana menyiapkan rumah sakit khusus untuk menangani pasien virus corona. Rumah sakit tersebut rencananya di Pulau Galang, yang berada di Kawasan Batam, Kepulauan Riau. Presiden Jokowi mengatakan pembangunan rumah sakit tersebut hanya memperbaiki bangunan yang sudah ada setelah lama tak beroperasi.[caption id="attachment_287240" align="alignnone" width="900"] Pemerintah Siapkan Rumah Sakit Khusus Corona di Pulau Galang Batam Pemerintah Siapkan Rumah Sakit Khusus Corona di Pulau Galang Batam (Foto: Istimewa)[/caption]"Bukan bangun, karena fasilitas ada, tapi lama tidak digunakan. Akan renovasi dalam waktu cepat," kata Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Selasa 3 Maret 2020.Jokowi menjelaskan, lokasi itu nantinya akan menjadi alternatif penanganan virus corona di Indonesia. Sebelumnya, pemerintah telah memutuskan Pulau Sebaru dan Pulau Natuna menjadi lokasi observasi dan isolasi para WNI yang dievakuasi dari luar negeri."Tidak semua harus dibawa di Sebaru," kata dia.Merebaknya virus Corona, lanjut Jokowi, penanagananya pun harus cepat dilakukan. Luasnya wilayah Indonesia membutuhkan rumah sakit khusus menangani virus berbahaya ini. Pemerintah juga telah menyiapkan 132 rumah sakit rujukan yang tersebar di 34 provinsi manakala diperlukan penanganan sementara bagi para pasien terduga virus."Karena kita ingin ada kecepatan, kita ingin fasilitas yang betul-betul siap setiap saat dan tidak bergantung. Negara kita sangat luas sehingga kita harapkan pada titik tertentu memiliki (RS Khusus)," ujarnya.Sebelumnya, pemerintah mengonfirmasi dua orang yang dipastikan positif Corona Virus Disease (Covid-19) atau virus Corona saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi atau RSPI Prof Dr Sulianti Saroso, Jakarta Utara.Menteri Kesehatan Terawan menjelaskan, ibu dan anak itu dirawat di ruang isolasi khusus dan tidak melakukan kontak dengan pasien lainnya. Menurut dia, kondisi ibu berusia 64 tahun dan putrinya 31 tahun saat ini sudah mulai membaik.
(Berbagai Sumber)