Sejumlah korban tabrak lari di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa malam (25/2/2020) mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Ibnu Sina. Satu diantaranya masih berusia dibawah umur lima tahun (balita).
Para korban tabrak lari yang dirawat di Rumah Sakit Ibnu Sina ini mengalami luka lecet pada bagian kaki, tangan dan wajah. Bahkan seorang anak berusia 3 tahun harus menjalani perawatan lebih intensif lantaran luka dikepala akibat benturan di aspal.Menurut salah satu korban bernama Muhat, kejadian berawal dari seorang pengendara yang ugal-ugalan melaju kencang di Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, kemudian menabrak sejumlah pengendara. Selain dirinya, istri dan anaknya juga menjadi korban tabrak lari. Anaknya yang masih berusia dibawah lima tahun mengalami luka pada bagian kepalanya.Sementara itu, Kasubbag Pelayanan Jasa Raharja Sulawesi Selatan, Gunawan, mengatakan semua korban mengalami luka ringan kini dirawat di rumah sakit. Satu diantaranya mengalami sesak nafas dan pihak medis masih melakukan observasi penyebabnya.“Semua korban masuk dalam jaminan kesehatan Jasa Raharja dan akan mendapatkan santunan maksimal sebanyak Rp10 juta per orang , “ ujar Kasubbag Pelayanan Jasa Raharja, GunawanSeorang pengemudi mobil yang diketahui bernama Baharuddin, mengemudikan kendaraannya dengan ugal-ugalan di depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, dan akhirnya menabrak puluhan pengendara lainnya, Selasa pk.19.30 WITA. Akibatnya, si pengemudi mobil tersebut sempat dihakimi warga. Beruntung pelaku sempat diamankan dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar.T idak hanya itu, mobil pelaku pun juga diamuk warga yang kesal terhadap pelaku.Rais Sahabu | Makassar, Sulawesi Selatan
Baca Juga :