Kedutaan Besar Repubik Indonesia (KBRI) Quito, Ekuador bersama Pemerintah Provinsi NTT ikut serta dalam Festival Internasional Folklore Bunga dan Buah atau Internasional Folklore of Fruit and Flowers di Ambato, Ekuador yang telah berjalan selama 69 tahun.
Keikut sertaan Indonesia melalui Kedutaan Repubik Indonesia (KBRI) Quito, Ekuador yang diwakili Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur tahun ini mendapatkan recognition dari UNESCO, sebagai Heritage Carnaval.[caption id="attachment_284613" align="aligncenter" width="900"] Perwakilan Indonesia Mendapatkan Recognition dari UNESCO, sebagai Heritage Carnaval (Foto KBRI Quito)[/caption]Kegiatan yang berlangsung selama 6 hari itu, mendapat respon luas termasuk patisipasi media sosial maupun media nasional di Ekuador, yang sangat tertarik dengan gelaran tahunan itu, baik surat kabar maupun televisi nasional Ekuador.[caption id="attachment_284615" align="aligncenter" width="900"]
Kemeriahan dan Keindaham Festival Internasional Folklore Bunga da Buah di Ambato, Ekuador mendapat Sambutan Media yang Luar Biasa(Foto KBRI Quito)[/caption]Kegiatan Festival Internasional Folklore of Fruit and Flowers di Ambato, Ekuador diawali dengan upacara pembukaan yang dilakukan oleh Walikota Ambato Javier Altamirano, Presiden Festival Neida Vascones, Perfekta dan pejabat lainnya serta Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Josef Adreanus Nae Soi dan ibu.[caption id="attachment_284617" align="aligncenter" width="1024"]
Baca Juga :