Aparat gabungan TNI Polri blokir jalan Medan Merdeka Barat Jakarta, depan gedung Pariwisata dan Ekonomi dengan kawat berduri. Ini dilakukan untuk menghadang aksi massa 212 ke Istana Negara.
Ribuan peserta aksi bergerak ke Istana Negara, Jumat (21/2/2020). Mereka yang turun ke jalan berasal dari berasal dari berbagai elemen, antara lain Persaudaraan Alumni 212, Front Pembela Islam dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama.Guna menahan pergerakan massa, aparat gabungan Polri dan TNI memblokir jalan di depan Gedung Pariwisata dan Ekonomi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta dengan kawat berduri.Sebanyak 2.000 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga jalannya aksi ini. Sejumlah kendaraan taktis polisi juga disiagakan di lokasi.Sementara massa menyebutnya sebagai "Aksi 212 Berantas Mega Korupsi Selamatkan NKRI". Dalam orasinya, massa menuntut agar kasus-kasus mega korupsi diberantas demi keselamatan bangsa.Mereka mencontohkan kasus-kasus mega korupsi seperti kasus Asabri, Jiwasraya yang harus diungkap segera.Akibat aksi massa ini, sejumlah ruas jalan macet parah. Ada sekira tujuh ruas jalan yang direkayasa di sekitar Istana Negara. Mahendra Dewanata & Dedi Junaidi I Jakarta
Baca Juga :
