Peningkatan dan pemberdayaan ekonomi umat harus selalu diupayakan dari berbagai ikhtiar atau usaha, baik dari sektor formal maupun informal atau UKM, bahkan sangat penting dari sektor yang paling kecil, agar keberdayaan umat bisa bangkit dari sedikit demi sedikit.
Kebangkitan ekonomi umat juga harus dimulai dari masjid, karena umat Islam tidak bisa dilepaskan dari rumah ibadahnya, yang setiap hari minimal 5 kali dalam sehari didatangi.Untuk menggerakkan kebangkitan pemberdayaan ekonomi umat terutama di masjid, Pusat Inkubasi Bisnis Syariah Majelis Ulama Indonesia (PINBAS- MUI) dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersama dunia usaha PT. RBM Susu Nusantara, menandatangi nota kesepahaman keberdayaan umat, yang dilaksanakan di kantor pusat MUI Jakarta Pusat, Rabu (5/2/2020).Keterlibatan dunia usaha dalam hal ini adalah PT. RBM Susu Nusantara, tak lebih karena produk yang dihasilkan dari perusahaan ini adalah asli dari dalam negeri.“Susu murni kambing etawa di produksi oleh anak bangsa sendiri dan telah establish beberapa tahun lalu. Merupakan susu dengan mutu vitamin yang sudah teruji dalam skala luas”, ujar Direktur Utama PT. RBM Susu Nusantara, Agus A. Mile.Dalam nota kerjasama itu, tertuang peran penting dunia usaha terutama untuk kebangkitan ekonomi umat dalam mendorong daya beli dan daya saing umat mengahdapin kebutuhan sehari-hari.“PT. RBM Susu Nusantara sendiri akan memberikan harga special untuk kepentingan ini, khusus untuk konsumsi komunitas jamaah masjid di seluruh Indonesia. Bahkan PT. RBM Susu Nusantara mau membeli sampah dari sachet susu bubuk ini. Jadi jamaah masjid bisa mengumpulkan bungkus sachet yang sudah diminum, dan kemudian dari perusahaan PT. RBM Susu Nusantara akan membeli kembali,” tambah Agus Mile.Sementara itu, menurut Direktur PINBAS MUI, M. Azrul Tanjung, masjid juga harus bisa berperan memberdayakan umat dari sektor ekonomi, meskipun dalam skala mikro, namun jika dilakukan secara berjamaah, maka dampaknya akan luar biasa.“Kerjasama ini adalah untuk pemberdayaan umat Islam melalui masjid-masjid se Indonesia, agar benar benar bisa memberdayakan dan bisa menjadi inkubasi bisnis syariah yang berangkat dari masjid,” kata Direktur PINBAS MUI, M. Azrul Tanjung.
Baca Juga :