Vidya Rafika Lolos Olimpiade Tokyo 2020, PB Perbakin Kejar Tambahan Tiket

PB Perbakin kejar tambahan tiket Olimpiade Tokyo 2020 agar bisa menyusul Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba
PB Perbakin kejar tambahan tiket Olimpiade Tokyo 2020 agar bisa menyusul Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba (Foto : )
Pengurus Besar Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (PB Perbakin) kembali mengejar tiket untuk meloloskan petembak Indonesia ke Olimpiade Tokyo 2020.
Untuk itu, sebanyak 9 petembak potensial akan dipersiapkan mengikuti babak kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 agar bisa menyusul Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba yang sebelumnya sudah lolos ke Tokyo.Ke-9 petembak potensial itu sudah menjalani pemusatan latihan bersama Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba di Lapangan Tembak International Senayan Jakarta sejak 30 Januari 2020. Mereka akan diterjunkan pada lima event internasional yang ditetapkan Federasi Olahraga Menembak Internasional (ISSF) sebagai babak kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020."Kita masih punya kesempatan menambah petembak yang akan tampil di Tokyo melalui lima babak kualifikasi Olimpiade yang akan digelar ISSF. Makanya, kita menyiapkan 9 petembak khusus nomor Air Rifle untuk bisa meraih tiket ke Tokyo," kata Sekjen PB Perbakin, Firtian Yudiswandarta yang ditemui pada acara peresmian International Hall National Olympic Committee (NOC) Indonesia Gedung FX Senayan Jakarta, Minggu (2/2/2020).Ada lima event babak kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 yang sekaligus dijadikan ajang try out petembak Indonesia yang tergabung dalam Tim Pelatnas Menembak Olimpiade Tokyo 2020. Yakni, ISSF World Cup di New Delhi, India, 15-26 Maret 2020, Test Event Olympic Tokyo, Jepang, 16-26 April 2020, Test ISCH Hanover, Jerman, 7-17 Mei 2020, ISSF World Cup Munich, Jerman, 2-9 Juni 2020 dan ISSF World Cup di Baku, Azerbaijan, 22 Juni- 3 Juli 2020.Sebelum tampil di Azerbaijan, Tim Menembak Indonesia akan menjalani Trainning Camp (TC) di Hannover, 10-21 Juni 2020. Dari Azerbaijan, petembak yang sudah mendapatkan tiket akan menjalani TC di Tokyo Jepang, 20-23 Juli 2020. Olimpiade Tokyo sendiri akan dimulai 24 Juli hingga 3 Agustus 2020."Kita memang sengaja datang lebih awal untuk menyesuaikan dengan cuaca dan adaptasi dengan lapangan tembak yang akan dijadikan ajang pertandingan," jelas Firtian.Untuk menangani Vika dan kawan-kawan, kata Firtian Yudiswandarta, PB Perbakin tetap memberikan kepercayaan kepada pelatih asal Iran,  Ebrahim Inanloushaviklo yang khusus menangani nomor Air Rifle. Apalagi, pemegang rekor dunia Air Rifle Men's Kejuaraan Dunia 2018 dan Finalis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 telah membuktikan kemampuannya saat Tim Menembak Indonesia sukses menjadi juara umum pada SA Games Filipina 2019."Fokus kita saat ini kan Olimpiade Tokyo. Jadi, hanya Ebrahim Inanloushaviklo yang diperpanjang kontraknya sedangkan pelatih asal Bulgaria, Lyuben Stoyanov yang menangani nomor Pistol untuk sementara tidak diperpanjang," jelas Firtian. Tim Menembak Indonesia yang dipersiapkan menuju Olimpiade Tokyo 2020 : Tim Manajer : Eko MargiyonoAsisten Tim Manajer : Firtian JudiswandartaPelatih Nasional dan Analisis Performance : Glenn CliftonPelatih Asing :  Ebrahim Inanloushaviklo Jahangir (Iran)
Atlet :Putra:
  1. Fatur Gustafian (Jawa Barat)
  2. Paraga Duncan Taruna Negara Fuji Sentausa (Jawa Timur)
  3. Niko Alvian (Jawa Tengah)
  4. David Rosyid Wibowo (Kalimantan Selatan)
  5. Ali Nurahman (Jawa Barat)