Warga Natuna Eksodus dan Borong Masker, Ini Respon Pemerintah

(Foto : )
"Nah, itu tadi, kata pak Mahfud, karena terlalu cepat evakuasinya. Jadi, ya mungkin informasinya agak sedikit terlambat," kata Hamid seperti dilansir Vivanews, Selasa (4/2/2020).Hamid menambahkan, selama ini warga Natuna lebih banyak mendapat informasi dari media massa. Sementara informasi dari pemerintah pusat terkait evakuasi dan karantina warga dari Wuhan sangaat minim.Kondisi ini membuat warga resah dan sempat berunjukrasa yang berujung ricuh. Hamid mengklaim, sekarang warganya sudah tenang dengan upaya dari pemerintah pusat.  Ia juga membantah warganya eksodus dari Natuna.Rencananya, Menko Polhukam Mahfud MD akan menghadiri istighosah atau doa bersama warga Natuna dalam waktu dekat ini.Sebanyak 238 warga yang dievakuasi dari Wuhan, China menjalani karantina dan observasi di Pangkalan Udara Raden Sadjad, Natuna selama dua pekan.  Mereka tinggal di dalam hanggar pangkalan, jauh dari permukiman penduduk.
Kurnia Syaifullah I Natuna, Kepulauan Riau