www.antvklik.com - Penipuan yang dilakukan oleh agen perjalanan haji dan umroh First Travel, berdampak domino bagi agen perantara biro perjalanan umroh dan haji di Kota Yogyakarta. Dampak paling terasa adalah pada tingkat kepercayaan dan juga berkurangnya peminat umroh. Bahkan banyak agen yang justru diduga menjadi bagian agen First Travel. Akibatnya , ada agen perantara yang mengaku merugi hingga 4 milyar Rupiah akibat kasus tersebut.Salah satu agen perantara biro perjalanan umroh di kawasan Kotagede Yogyakarta, adalah usaha sebuah studio foto di kawasan kota gede. Awalnya lokasi ini diduga merupakan kantor perwakilan biro perjalanan First Travel di Yogyakarta, namun setelah ditelusuri, tempat ini ternyata merupakan agen perantara yang dikelola secara perorangan. Kasus penipuan oleh biro perjalanan First Travel ini memberikan dampak serius bagi pemilik usaha ini. Pihak agen perantara ini merasa dirugikan sekaligus menjadi korban dari kasus yang menimpa First Travel. Selain tuntutan dari calon jamaah yang terancam gagal berangkat, pihaknya mengaku merugi hingga 4 milyar Rupiah akibat kasus penipuan oleh First Travel.Hingga kini pihak perantara juga berharap kasus First Travel segera diselesaikan. Pasalnya di agen ini telah terdaftar sebanyak 400 jamaah calon peserta umroh. Seratus jamaah umroh diantaranya telah diberangkatkan melalui agen perjalanan umrah First Travel tersebut, sedangkan sisanya masih menunggu kepastian dari pihak terkait.Menurut pengakuan Nur Vira Isnaini, dari agen biro perjalanan umroh di Yogyakarta ini, setiap jamaah yang akan berangkat telah menyetor uang tunai 14 hingga 16 juta Rupiah per orang. agen perantara berharap segera mendapatkan kepastian dan jalan keluar bagi calon jamaah umroh yang telah menyerahkan uang yang tidak sedikit.Laporan Nuryanto dari Yogyakarta.
Baca Juga :