Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tarakan Wilayah Kerja Nunukan melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap 19 anak buah kapal (ABK) asal Filipina yang berada di Pelabuhan Internasional Tunontaka, Nunukan, Kalimantan Utara.
Petugas kesehatan terlebih dahulu mengumpulkan seluruh ABK yang terdiri dari 2 kapal berbendera Filipina tersebut. Kemudian satu persatu ABK KM Nurhadslina dan KM Satilai diperiksa menggunakan alat pengukur suhu tubuh. Dari hasil pemeriksaan petugas KKP, 19 orang ABK tersebut tidak terindikasi demam dengan suhu rata-rata 36 sampai 37 derajat celsius.Pengawasan secara ketat terhadap warga asing yang berada di Nunukan dilakukan sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan dini agar penyakit pneumonia akibat virus corona tidak masuk ke wilayah Nunukan. Sebagai wilayah yang berbatasan dengan negara tetangga Malaysia, maka seluruh kedatangan penumpang dari luar negeri, terutama yang memiliki riwayat pernah melakukan perjalanan di negara China akan dilakukan pemeriksaan khusus.Menurut keterangan kedua kapten kapal berbendera Filipina tersebut, sebelum keberangkatan menuju Nunukan, Indonesia, seluruh ABK telah dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu oleh petugas kesehatan Filipina dengan hasil normal.Meski tidak ditemukan penderita virus corona di Nunukan, namun petugas KKP tetap meningkatkan kewaspadaan agar wabah virus corona dapat diantisipasi sedini mungkin tidak masuk ke wilayah Nunukan.Zulkifli Guntur | Nunukan, Kalimantan Utara
Baca Juga :