Setelah menjalani proses medis dan diagnosa secara ketat, seorang guru di Jambi yang diduga terjangkit virus corona dan dirawat di RSU Raden Mattaher Jambi, akhirnya dipulangkan.
Pihak Rumah Sakit Raden Mattaher, Jambi, dalam keterangan resminya menyatakan bahwa pasien tersebut tidak terindikasi terserang virus corona dan hanya mengalami infeksi saluran pernafasan atas atau ispa sepulang dari Wuhan, China, pada awal bulan Januari 2020.Keterangan pihak RSU Raden Mattaher, Jambi ini langsung disampaikan oleh Staf Ahli Menteri Kesehatan, Bidang Hukum Kesehatan, Kuwat Sri Hudoyo, usai melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Raden Mattaher, Jambi. Staf ahli menteri kesehatan tersebut mengunjungi Jambi guna memantau langsung kondisi pasien yang sudah dinyatakan tidak terinfeksi virus corona tersebut.Dengan telah dikeluarkannya peryataan resmi mengenai kondisi pasien yang diduga terjangkit virus corona tersebut, pihak Kementerian Kesehatan berharap warga Jambi tidak lagi resah.Namun pihak Kementerian Kesehatan berharap pengawasan kedatangan warga asing terutama asal China melalui Bandara Sultan Thaha Jambi tetap dilakukan secara ketat, guna mencegah kemungkinan adanya penyebaran virus corona.Bayu Alfarizi – Muhammad Alief | Jambi
Baca Juga :
