Neneng Umurnya 55 Tahun dan Beratnya 3 Ton Mati di Kebun Binatang Medan

Neneng telah mati di Kebun Binatang Medan. Umurnya 55 tahun. Beratnya 4 ton. Dugaannya sakit sejak Selasa (21/1/2020) pagi lalu. Sedikitnya 57 botol infus tak mampu menyelamatkannya. PLT Walikota Medan, Akhyar Nasution turut berduka. Kabar matinya Neneng di Kebun Binatang Medan didengar PLT Walikota Medan, Akhyar Nasution. Bergegas Akhyar Nasution menuju ke kebun binatang. Dari pintu masuk kebun binatang, Akhyar berjalan kaki sekitar satu kilometer untuk melihat langsung Neneng yang dikerumuni para dokter hewan dan staf Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Utara. Dokter hewan?! [caption id="attachment_272966" align="alignnone" width="900"] Foto: Joko Irawan | ANTV[/caption] Ya! Neneng adalah seekor gajah betina seberat 3 ton. Umurnya 55 tahun. Neneng tergeletak mati. Dan diotopsi sejumlah dokter hewan. [caption id="attachment_272967" align="alignnone" width="900"] Foto: Joko Irawan | ANTV[/caption] Setelah berdiskusi lama dengan sejumlah dokter hewan, Akhyar Nasution buka suara tentang matinya Neneng. Sebelum mati, Neneng mengalami sakit sejak Selasa (21/1/2020) pagi. Awalnya tidak mau makan. Sehingga Rabu (22/1/2020) diambil tindakan dengan memberikannya infus larutan Glukosa dan Ringer Lactat. Sedikitnya 57 botol infus tidak mampu menyelamatkannya. [caption id="attachment_272965" align="alignnone" width="900"] Foto: Joko Irawan | ANTV[/caption] Gajah betina ini dirawat oleh Kebun Binatang Medan (Medan Zoo) sejak berumur 20-an tahun. Jadi sudah lebih dari 20 tahunan Neneng menjadi bagian dari sejarah perawatan kebun binatang ini. Mulai dari lokasi di jalan Katamso hingga dipindahkan ke jalan Bunga Rampe IV. Rencananya, Neneng akan dikubur di kawasan Kebun Binantang Medan ini. Pemerintah Kota Medan turut berduka. Joko Irawan | Medan, Sumatera Utara