Polres Medan menyimpulkan, penyebab bentrok antar dua kelompok masyarakat di Perumnas Mandala, Deli Serdang, Sumatera Utara, dipicu penggusuran sejumlah warung lapo tuak.
Kepolisian Resort Medan, Sumatera Utara, menyimpulkan sementara, penyebab terjadinya bentrok antar dua kelompok msyarakat di Perumnas Mandala, Kecamatan Percut Seituan, Deli Serdang, Sumatera Utara, dipciu adanya pro kontra atas penutupan lapo tuak yang dinilai keberadaannya meresahkan warga.
"Sejauh ini informasi yang kita dapat, ini residu dampak dari proses penertiban dari warung tuak, ada residu di situ. Kemudian ada kelompok yang pro dan kontra saling berlawanan kemudian lempar-lempar batu," kata Kapolres Medan Kombes Jhonny Edison Isir, kepada para jurnalis, Sabtu (25/1/2020).
[caption id="attachment_272813" align="alignnone" width="900"] Masjid Al Amin. (Foto: ANTV/Bahana Situmorang).[/caption]
Ia menjelaskan, warga yang kontra, melampiaskan kemarahannya kepada warga yang pro. Aksi saling serang dengan lemparan batu di antara kedua kelompok masyarakat itu pun terjadi di Jalan Rajawali I dan Jalan Belibis, Perumnas Mandala Kecamatan Percut Seituan.
Sejumlah warga menjadi korban lemparan, demikian pula bangunan Masjid Al Amin yang berada di sekitar lokasi kejadian dan mobil yang terparkir di halaman masjid tersebut.
"Bahwa masalahnya residu antara dua kelompok. Ini bukan menyerang tempat ibadah, tidak begitu, permasalahannya tidak ada pembicaraan lari ke sana," tegasnya.
[caption id="attachment_272811" align="alignnone" width="900"]
Personel TNI-Polri berjaga di Masjid Al Amin. (Foto: ANTV/Bahana Situmorang).[/caption]
Mendapat laporan, lanjut Jhonny, petugas gabungan dari Polrestabes Medan dan Polda Sumut meluncur ke lokasi. Setibanya, polisi dibantu sejumlah personel TNI berhasil membubarkan bentrokan tersebut.
Kejadian ini, tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, sejumlah warga dari kedua kubu mengalami luka karena terkena lemparan batu. Jhonny mengatakan lokasi sudah kembali kondusif dan aman.
[caption id="attachment_272812" align="alignnone" width="900"] Proses penertiban warung tuak di Perumnas Mandala, Kecamatan Percut Seituan, Deli Serdang, Sumatera Utara. (Foto: ANTV/Bahana Situmorang).[/caption]
Sampai kini, lokasi kejadian sudah kondusif. Meski begitu, sejumlah personel TNI-Polri tetap bersiaga di lokasi, mengantisipasi kemungkina terjadinya bentrok susulan.
Sebelumnya, petugas gabungan Satpol PP, TNI dan Polri melakukan penggusuran sejumlah warung tuak yang berada di Jalan Belibis, Perumnas Mandala, Deli Serdang, Jumat (24/1/2020) sore. Warung tuak tersebut berjarak sekitar 100 meter dari masjid.
Bahana Situmorang | Medan, Sumatera Utara
Baca Juga :