Pejabat Organisasi Kesehatan Dunia PBB (WHO) menyatakan, virus corona lebih mudah menular dari dugaan semula.
Ancaman virus corona kini mengintai berbagai negara. Masyarakat dunia kini harap-harap cemas dengan penyebaran virus yang belum ada vaksinnya itu.Apalagi menurut WHO, virus corona lebih mudah menular antar manusia dari dugaan semula."Kita sekarang sedang melihat penyebaran (virus corona) dua dan tiga generasi," kata David Heymann, Kepala Komite WHO yang bertugas mengumpulkan data soal virus.Generasi ketiga ini berarti, setelah seseorang terinfeksi virus corona dari hewan di sebuah pasar di Wuhan, menularkan ke orang, lalu kemudian menularkan ke orang lain lagi.Menurut Heymann, awalnya mereka menduga, virus ini hanya dapat menular lewat kontak tubuh yang sangat dekat, seperti berpelukan, ciuman atau berbagi peralatan makanan.Sekarang, bukti-bukti menunjukkan, virus itu menjangkiti seseorang yang tidak terlalu dekat, seperti seseorang yang bersin atau batuk depan orang lain.Namun belum ada bukti bahwa virus itu dapat terbang dan menjangkiti seluruh orang dalam satu ruangan, seperti layaknya penyebaran penyakit flu atau campak.Dalam rapat yang digelar di Jenewa, Swiss, Kamis (23/1/2020) WHO belum menyatakan perlu menetapkan kasus darurat kesehatan global terkait mewabahnya virus corona.WHO mendefinisikan kasus darurat kesehatan global sebagai kejadian luar biasa yang memerlukan koordinasi dan penanganan dunia internasional dalam menghadapi suatu wabah penyakit.Kasus darurat kesehatan global pernah diberlakukan WHO saat menghadapi wabah Ebola, Zika dan H1N1. CNN
Baca Juga :
