Lalu Muhammad Zohri akan terbang ke China untuk mengikuti kejuaraan atletik. Hal tersebut dilakukan sebagai uji coba sebelum berlaga di Olimpiade 2020 Tokyo pada Juni mendatang.
Sprinter andalan Indonesia Lalu Muhammad Zohri dijadwalkan akan mengikuti beberapa kejuaraan lagi.Pelatih lari jangka pendek Indonesia, Eri Nueareni, pada Senin di Jakarta mengatakan bahwa Zohri akan mengikuti dua kejuaraan atletik yang berlangsung pada Februari dan Maret.12-13 Februari, Zohi akan berlomba di 9th Asian Indoor Champions di Hangzhou. Sementara pada tanggal 13-15 Maret ia akan mengikuti 2020 World Athletics Indoor Tour di Nanjing, China.
"Pertengahan Februari dan Maret ada dua kejuaraan Indoor Asia sama dunia indoor. Mungkin disitu melihatnya karena memamng sampai bulan Juni Kualifikasi (olimpiade) masih berjalan," ungkap Eni.Dua kejuaraan tersebut dinilai sebagai perbaikan hasil sebelum akhirnya Zohri harus berlaga di Olimpiade 2020 Tokyo, pada 24 Juni sampai 9 Agustus.
"Kejuaraan ini buat latih tanding biar biasa. Berusaha yang terbaiklah memperbaiki (hasil) yang kemarin di Osaka," katanya.Pada Seiko Golden Grand Prix 2019 di Osaka, Jepang, Zohri mampu finis di peringkat ketiga dengan catatan waktu 10.03 detik. Hasil itu memastikan tiket bagi Zohri menuju Olimpiade 2020 karena ia sukses menembus limit lolos 10.05 detik di kategori lari 100 meter.Bagi Zohri, kejuaraan atletik indoor nanti akan menjadi tantangan tersendiri. Apalagi Zohri mengaku dia masih lemah dalam hal start blok.
"Ada (bedanya antara lari jarak 60 meter dan 100 meter). Kan semua orang tahu saya lambatnya di start itu masalahnya apalagi ini (lari jarak) 60 meter. Besok juga musuhnya Asia ya semua sama kuatnya," ujar pria berusia 19 tahun itu."Semoga memberikan prestasi terbaik bagi Indonesia, soalnya saya belum pernah ikut yang (kejuaraan) indoor," katanya menambahkan
Baca Juga :