Untuk mengetahu lokasi banjir di Jakarta, Esri Indonesia sebagai perwakilan resmi dari Esri pengembang Sistem Informasi Geografis (GIS) yang berkantor pusat di Redlands, California, Amerika Serikat, terus melakukan pemanfaatan teknologi geospasial untuk mitigasi bencana termasuk banjir.
Menggunakan Pusat Dukungan Darurat Geospasial atau Emergency Spatial Support Center (ESSC), Esri Indonesia mengeluarkan dukungan untuk menanggulangi dan merespon bencana banjir di DKI Jakarta. Esri membuat portal bernama Jakarta Flood Map.
CEO Esri Indonesia A. Istamar mengatakan, portal ini mencakup papan pantau digital (dashboard) untuk melihat pintu air, dampak banjir, dan level ketinggian air.
“ Dashboard untuk fasilitas publik terdampak banjir, peta narasi mengenai banjir Jakarta, serta mapping sebaran jumlah pengungsi korban banjir,” kata Istamar dalam keterangan resminya, Senin (20/1/2020), seperti dikutip dari
dream.co.id.
Tampilan portal ESSC Esri Indonesia
Istamar mengatakan, data-data yang digunakan pada Jakarta Flood Map merupakan data tercepat dan akurat karena bersumber langsung dari Pemprov DKI Jakarta, Dukcapil, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan dinas terkait lainnya.
Untuk Jakarta Flood Gate Monitoring, data diambil dari seluruh pintu air di Jakarta secara near real time, lengkap dengan status masing-masing pintu air.
Dasboard ini pernah diuji coba ke para relawan dan pemangku kepentingan di DKI Jakarta.
Dapat disimpulkan, portal ini mampu berfungsi secara optimal dan berguna dalam penyediaan informasi berbasis kecerdasan lokasi melalui teknologi geospasial.
Untuk mencoba portal ini, silahkan akses laman ini.
Lokasi Banjir di Jakarta Bisa Dicek dari Handphone, Begini Caranya
Senin, 20 Januari 2020 - 14:35 WIB