Evakuasi warga akibat letusan Gunung Taal di Fiipina terus berlanjut. Sebanyak 84 warga negara Indonesia (WNI) telah dievakuasi KBRI Manila.
Berdasarkan data KBRI Manila, terdapat 170 WNI yang tinggal di wilayah Cavite, berjarak 82 kilometer dari Manila. Sebagian besar WNI yang tinggal di daerah itu adalah mahasiswa.Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha mengatakan, sebanyak 84WNI telah dievakuasi ke KBRI Manila."Mereka terdiri dari para mahasiswa dan keluarga, serta WNI yang tertahan di Bandara Internasional Manila," kata Judha seperti dilansir Antara, Selasa (14/1/2020).Namun menurutnya, tidak semua WNI dievakuasi ke KBRI Manila karena daerah wajib evakuasi berada dalam radius 10 kilometer dari Gunung Taal. Sementara lokasi asrama mahasiswa berjarak 15 kilometer dari gunung tersebut.Sebelumnya, ada 14 WNI yang meninggalkan KBRI Manila dan 11 WNI akan meninggalkan Manila pada malam ini.Hingga kini, Gunung Taal berstatus siaga 4 atau masih berpotensi meletus besar. Erupsi gunung telah membuat sekolah-sekolah dan kantor pemerintahan ditutup sementara.Gunung Taal terakhir kali meletus pada 1977. Pada 1911, letusan Gunung Taal telah merenggut nyawa 1.500 orang. Antara
Baca Juga :