Klub kebanggaan warga Banten, Persita Tangerang sukses promosi ke Liga 1 setelah lama bermain di Liga 2. Persita Tangerang rombak skuat hadapi Liga 1 Musim 2020.
Persita Tangerang telah kembali ke Liga 1 Indonesia setelah sekian lama berkecimpung di divisi dua. Persita sukses promosi ke Liga 1 di musim kompetisi 2020.
Sebagai pendatang baru Persita tidak memasang target terlalu muluk karena kerasnya persaingan antar klub yang sudah mapan di Liga 1.
Tim berjuluk Pendekar Cisadane ini lebih fokus memperkuat skuat dan melakukan perombakan besar besaran sebelum tampil di Liga 1 musim ini.
[caption id="attachment_267331" align="alignnone" width="900"]![]()
Persita Tangerang melakukan perombakan pemain secara besar besaran menghadapi Liga 1 musim 2020[/caption]
Menyongsong musim 2020 pelatih Persita Widodo Cahyo Putro melakukan perombakan besar-besaran. Tidak tanggung tanggung, manajemen Persita Tangerang melepas 12 pemain yang sukses membawa tim berjuluk La Viola promosi ke kasta tertinggi Liga Indonesia.
Para pemain yang diputus kontraknya antara lain M. Roby, Asri Akbar, Amarzukih, Habibi, Arianto, Asep Budi Santosa, Diego Banowo, Novrianto, Yus Arfandi, Sadam Silvano, dan Jecky Arisandi.
Kini Persita terus berburu pemain baru untuk menggantikan posisi para pemain lama yang sudah dilepas. Adapun pemain yang telah bergabung bersama Persita baru dua orang yaitu M. Edo Firmansyah dan Taufik Febriyanto dari Persik Kediri.
Sementara untuk pemain asing, Persita Tangerang sedang melirik pemain asal Kyrgistan, Tamirlan Kozubaev.
Sambil mencari pemain sesuai dengan keinginan pelatih Widodo C. Putro dan asisten pelatih Francis Wewengkang, manajemen Persita tidak memberikan target muluk. Manajemen Persita hanya memasang target menembus 10 besar di musim pertamanya.
“Kemarin sempat ngomong sama manajer, katanya yang penting masuk 10 besar lah,” ujar asisten pelatih Persita, Francis Wewengkang, Kamis (9/1/2020).
Pria yang akrab disapa Enal ini mengatakan target masuk 10 besar dianggap realistis, karena berkaca pada kekuatan skuat yang dimiliki Persita Tangerang saat ini untuk mengarungi Liga 1 musim depan.
“Kita lihat persaingan sekarang dengan materi permainan yang ada, kita harus capai target itu,” kata Enal.
Francis Wawengkang resmi menjadi asisten pelatih Widodo C. Putro di Persita. Selain menjadi asisten pelatih, Enal juga akan menangani Persita U-18 sebagai pelatih menggantikan posisi Ilham Jaya Kusuma.
Persita Tangerang melakukan perombakan pemain secara besar besaran menghadapi Liga 1 musim 2020[/caption]
Menyongsong musim 2020 pelatih Persita Widodo Cahyo Putro melakukan perombakan besar-besaran. Tidak tanggung tanggung, manajemen Persita Tangerang melepas 12 pemain yang sukses membawa tim berjuluk La Viola promosi ke kasta tertinggi Liga Indonesia.
Para pemain yang diputus kontraknya antara lain M. Roby, Asri Akbar, Amarzukih, Habibi, Arianto, Asep Budi Santosa, Diego Banowo, Novrianto, Yus Arfandi, Sadam Silvano, dan Jecky Arisandi.
Kini Persita terus berburu pemain baru untuk menggantikan posisi para pemain lama yang sudah dilepas. Adapun pemain yang telah bergabung bersama Persita baru dua orang yaitu M. Edo Firmansyah dan Taufik Febriyanto dari Persik Kediri.
Sementara untuk pemain asing, Persita Tangerang sedang melirik pemain asal Kyrgistan, Tamirlan Kozubaev.
Sambil mencari pemain sesuai dengan keinginan pelatih Widodo C. Putro dan asisten pelatih Francis Wewengkang, manajemen Persita tidak memberikan target muluk. Manajemen Persita hanya memasang target menembus 10 besar di musim pertamanya.
“Kemarin sempat ngomong sama manajer, katanya yang penting masuk 10 besar lah,” ujar asisten pelatih Persita, Francis Wewengkang, Kamis (9/1/2020).
Pria yang akrab disapa Enal ini mengatakan target masuk 10 besar dianggap realistis, karena berkaca pada kekuatan skuat yang dimiliki Persita Tangerang saat ini untuk mengarungi Liga 1 musim depan.
“Kita lihat persaingan sekarang dengan materi permainan yang ada, kita harus capai target itu,” kata Enal.
Francis Wawengkang resmi menjadi asisten pelatih Widodo C. Putro di Persita. Selain menjadi asisten pelatih, Enal juga akan menangani Persita U-18 sebagai pelatih menggantikan posisi Ilham Jaya Kusuma.
Baca Juga :
